SuaraBanten.id - Kasus penemuan bayi berusia tujuh bulan yang meninggal mengenaskan di Kampung Bentola, Kelurahan Bulakan, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, Banten mulai menemui titik terang.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, DS (29) diduga tega membunuh bayinya, lantaran diduga mengalami gangguan jiwa atau depresi.
"Kita melihat ada gangguan kejiwaan dari si ibu, kita masih butuh waktu lagi untuk minta keterangan, untuk mendalami," kata Kapolres Cilegon, AKBP Rizki Agung Prakoso, ditemui di Mapolres Cilegon, Selasa (20/08/2019).
Menurut Rizki, T ditemukan mengambang di dalam bak mandi. Sedangkan ibunya DS, ditemukan tergeletak dilantai kamar mandi dengan darah mengucur dari pergelangan tangan kirinya.
Baca Juga: Bayi Berusia Tujuh Bulan Ditemukan Tewas di Kamar Mandi, Sang Ibu Kritis
"Saat ditemukan (bayi T) mengapung di (bak) kamar mandi. Sedangkan ibu nya jatuh tergelatak dikamar mandi dengan luka sayatan di pergelangan tangan kiri," terangnya.
Beberapa saksi telah dimintai keterangan, di antaranya Tomi sang suami, kedua orang tua DS, dan tetangga DS. Kesimpulan sementara, DS berupaya membunuh bayi nya di dalam kamar mandi.
Lantaran tidak ada saksi yang melihat langsung kejadian, pihak kepolisian masih membutuhkan waktu untuk menggali informasi lebih detil terkait peristiwa tersebut. Para saksi pun tidak mendengar suara keributan ataupun suara mencurigakan dari dalam kamar mandi, saat peristiwa memilukan itu terjadi.
Setidaknya, barang bukti dari lokasi kejadian telah dibawa ke Mapolres Cilegon, seperti silet dan ember.
"Kita masih gali penyebab meninggalnya korban. Kami mencoba merekonstruksikan bagaimana kejadian ini, karena praktis hanya si ibu saja yang ada di dalam kamar mandi bersama si korban," jelasnya.
Baca Juga: Ibu Bunuh Anak karena Ngompol, Polisi Cari Pria yang Menghamili
Untuk diketahui, Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (20/8/2019) sekira pukul 10.00 WIB. Bayi T tewas di kamar mandi rumah neneknya.
Berita Terkait
-
Ibu Bunuh 2 Anaknya saat Tidur Terkuak dari Suara Rintihan, Suami Syok Terbangun Lihat Istri Bawa Parang
-
Ibu-ibu di Jagakarsa Tega Banting Bayinya hingga Tewas, TY Ternyata Pernah jadi Pasien Rumah Sakit Jiwa
-
Misteri Janda Simpan Mayat Bayi di Lemari, Kasus Terungkap usai Anaknya yang Lain Cium Bau Busuk
-
Gila! Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi Ngaku Nabi, Korban Dianggap Dajjal
-
Kerap Bicara Aneh, Ibu Pembunuh Anak Kandung di Bekasi Sebut Kiamat Sebentar Lagi
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Hari Pertama Pembebasan Tunggakan Pajak dan Denda di Samsat Cikande, Petugas Kurang Persiapan
-
Samsat Kota Serang Diserbu Warga, Antre Sejak Subuh Demi Bebas Tunggakan Pajak dan Denda
-
Curhat Warga Serang Pemilik Corolla DX 1980 Bayar Pajak Rp982 Ribu, Padahal Nunggak 9 Tahun
-
Dari Korea, Amerika, ke Nigeria: Kisah Sukses Parfum dari Sidoarjo Didukung BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Tolong Bupati Lebak! Ada Warga Tinggal di Gubuk Reot yang Nyaris Roboh