SuaraBanten.id - Tim gabungan dari Polres Serang Kota dan Polda Banten telah menangkap Samin (29) terkait kasus pembunuhan terhadap keluarga Rustiadi (33). Samin dibekuk setelah selama satu minggu bersembunyi di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.
"Tim Resmob Polda Banten dengan Satreskrim Polres Serang Kota menangkap satu orang yang di duga kuat, pembunuhan satu keliarga atas nama Samin (29). Setelah kejadian pelaku kabur ke Lampung, di Kabupaten Tulang Bawang," kata Kabid Humas Polda Banten Kombes Edy Sumardy di Mapolda Banten, Selasa (20/08/2019).
Edy pun menjelaskan detik-detik saat satu keluarga yang dilakukan Samin.
Berdasarkan pengakuan pelaku terhadap anggota kepolisian yang menangkapnya, Samin pada Senin (12/8) malam, sempat berkumpul di suatu tempat dengan teman-temannya sesama kuli bangunan. Kemudian pada Selasa, (13/8/2019) dini hari, Samin pulang.
Di perjalanan, pelaku pulang melewati rumah korban, yang pintu bagian depannya tidak tertutup rapat.
Samin memarkirkan sepeda motornya di samping rumah korban dan masuk secara mengendap-ngendap untuk mengambil handphone korban.
"Tiga korban tidur di (kasur) lantai, pelaku mengambil handphone merek Asus yang di-charger di depan TV ruang keluarga. Pelaku tidak sengaja menyangkut kabel dan korban terbangun," kata dia.
Korban yang terbangun membuat pelaku kalap, kemudian memukuli Rustiandi. Secara berurutan, istrinya terbangun kemudian dipukul dan ditusuk oleh Samin. Begitupun Alwi, anak korban yang masih berusia empat tahun ikut tewas dibunuh pelaku.
Sedangkan istrinya, Siti Saadiah berhasil selamat meski mengalami luka-luka.
Baca Juga: Diduga, Pembunuh Bertopeng Bantai Satu Keluarga Rustiadi karena Dendam
Korban dipukul dan ditusuk oleh Samin menggunakan balok dan patok kayu yang ujungnya runcing, yang didapat dari pekarangan rumah korban.
"Pelaku melihat sebongkah patok dan balok, diambil pelaku, mengantisipasi ketahuan dan untuk jaga diri. Patok dan balok dibuang ke bawah sofa rumah korban," katanya.
Kasus pembunuhan satu keluarga ini terjadi di rumah keluarga Rustiadi di Kampung Gegeneng RT 1, RW 1, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Banten.
Rustadi tewas mengenaskan bersama anaknya, Alwi yang masih berusia empat tahun. Sedangkan sang istri, Siti Saadiah lolos dari maut setelah ikut menjadi korban pembunuhan. Siti kini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit akibat luka-luka akibat kebrutalan para pelaku. Diduga, motif pembunuhan itu karena para pelaku menyimpan dendam dengan Rustiadi.
Kontributor : Yandhi Deslatama
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Pekerjakan 583 TKA Ilegal, Kemnaker Denda Perusahaan Banten Rp588 Juta
-
Cerita Julian: 1 Tahun Lagi Bebas, Sudah Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Keahlian Baru dari Penjara
-
Fakta Mengejutkan! Lebih dari 400 Kasus HIV/AIDS Serang, Mayoritas Disumbang Kaum Gay?
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit