SuaraBanten.id - Meski sudah sepakat islah, persoalan di ranah hukum antara Kementerian Hukum dan Ham dan Pemerintah Kota Tangerang masih berlanjut di kepolisian.
Perwakilan dari Kementerian Hukum dan HAM memenuhi panggilan di Mapolres Metro Tangerang, Jumat (19/7/2019), hari ini.
Kepala Biro Humas Hukum dan Kerjasama Kemenkumham Bambang Wiyono mengaku, memenuhi panggilan polisi untuk bisa menyelesaikan masalah laporan tersebut dengan Pemkot Tangerang.
"Everything its ok. Nanti kami duduk bareng sama Pemkot," kata Bambang saat ditemui wartawan.
Baca Juga: Perseteruan Menkumham Versus Wali Kota Tangerang Berakhir Antiklimaks
Selanjutnya tim tersebut memasuki lobby Mapolres Metro Tangerang untuk menunggu. Sementara itu dari pantauan Suara.com di lokasi Tim dari Bidang Hukum Pemkot Tangerang terlihat mendatangi Mapolres Metro Tanerang.
Bersama dengan PLT Sekertaris Daerah Kota Tangerang Tatang Sutisna memasuki lobi Mapolres Metro Tangerang. Namun, saat ditanya ihwal kedatangan mereka enggan menjawab pertanyaan wartawan.
Sebelumnya Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Abdul Karim mengatakan polisi akan melakukan pemanggilan terhadap enam orang dari Pemkot Tangerang.
"Jadi memang benar kami sudah layangkan panggilan sebanyak enam orang yang sudah kami panggil terkait dengan laporan daripada Kumham," jelas Karim di Mapolres Metro Tangerang Kota, Kamis (18/7/2019).
Meski perseteruan antara Menkumham dan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah sudah diselesaikan di kantor Kemendagri, Jakarta. Namun, proses hukum terhadap laporan yang dibuat kedua pihak tersebut masih berlanjut di kepolisian.
Baca Juga: Akhiri Konflik, Wali Kota Tangerang Mau Temui Langsung Menteri Yasonna
Karim mengatakan, polisi tetap akan menindalanjuti setiap menerima aduan dari masyarakat.
Berita Terkait
-
Polisi Pastikan DG Pelaku Penculikan Anak Saat Pulang Sekolah di Tangerang Selatan Sudah Ditangkap
-
Sempat Dikira Begal, Tiga Remaja Ditabrak Mobil Patroli Sekuriti Graha Raya Ternyata Pelaku Tawuran
-
Kapolres Tangerang Tegaskan Akan Tindak Tegas Ormas Pelaku Pungli Modus Minta THR Jelang Lebaran
-
Kasus Bullying di Binus School Serpong: Pengamat Nilai Semakin Meningkat Setelah Masa Pandemi
-
Kasus Bullying Siswa Binus School Serpong Naik Penyidikan, Polisi Segera Tetapkan Tersangka!
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Tinjau Penanganan Banjir di Tangerang, Al Muktabar Dorong Pembuatan Turap Permanen
-
5 Produk yang Dijual di Blibli
-
Angka Pengangguran Turun, Helldy Agustian Klaim Terendah Sejak Cilegon Berdiri
-
TPA Rawa Kucing Bakal Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif Seperti Batu Bara
-
Pj Wali Kota Tangerang Intruksikan PUPR Bangun Turap di Wilayah Rawan Banjir