SuaraBanten.id - Terkait permasalahan laporan yang dibuat Kementerian Hukum dan HAM, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menyebut gedung yang dibangun di atas tanah Menkumham sudah berdiri sejak kepemimpinan Gubernur Banten Wahidin Halim. Saat itu, pria yang kerap disapa WH masih menjabat sebagai Wali Kota Tangerang.
Perseteruan yang muncul akibat saling sindir Wali Kota Tangerang dengan Menkumham ini rupanya berbuntut panjang. Terlebih lagi keduanya saling lapor ke pihak berwajib.
Kemenkumham melaporkan Pemkot Tangerang atas pemanfaatan lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya. Seperti gedung MUI, gedung Perizinan yang ada di Kota Tangerang.
Menurutnya, permasalahan yang dilaporkan pihak Kemenkumham sudah sejak lama ada. Fasilitas - fasilitas tersebut sudah dibangun sejak jaman WH menjabat sebagai Wali Kota Tangerag.
Baca Juga: Gedung MUI Tangerang Jadi Sasaran Konflik Wali Kota Tangerang dan Menkumham
"Karena kami juga inginnya selesai dan tuntas. Ini kan proses nya sudah sangat lama sudah dari jamannya pak Wahidin. Yang dilaporkan (bangunan diatas lahan Kemenkumham," ucap Arief usai menjumpai pendemo di depan Puspem Kota Tangerang Kamis (18/7/2019).
Arief menyebut salah satunya yang diperkarakan yakni Gedung MUI Kota Tangerang. Kata dia, gedung tersebut sudah dibangun sejak tahun 2011 lalu.
"Terus yang sekarang jadi mall pelayanan publik, itu dibangun 2013, terus jalan ini dan sebagainya. Mudah mudahan ada kelapangan hati dari semua pihak (untuk menyelesaikan)," ujarnya.
Dia juga meminta pada masyarakat untuk tidak turun ke jalan dan mendemo pihak Kemenkumham atas perkara saling lapor ini. Dirinya hanya meminta doa agar permasalahan ini segera selesai.
"Mudah mudahan semuanya bisa hadir dengan baik. Makanya tadi saya bilang pada masyarakat tidak usah demo dan sebagainya. Ikutin saja dan doakan yang terbaik. Kami enggak pengen masalah ini jadi komplikasi," tukasnya.
Baca Juga: Mendagri Kesal ke Wali Kota Tangerang: Ganggu Masyarakat!
Kontributor : Muhammad Iqbal
Berita Terkait
-
Penjelasan Dimyati Soal 'Perempuan Jangan Diberi Beban Berat Jadi Gubernur Banten'
-
Marshel Widianto Sekarang Kerja Apa? Gagal Nyalon di Pilkada Tangsel Padahal Sudah Dikritik Sesama Komika
-
Alasan Marshel Widianto Mundur dari Pilkada Tangsel, Ternyata Bukan Karena Desakan Warga
-
Unggahan Pertama Marshel Widianto Usai Batal Nyalon Jadi Wakil Wali Kota Tangsel
-
Gagal Jadi Wakil Wali Kota, Marshel Widianto: Mundur untuk Kemajuan Tangsel!
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Berapa Harga Garmin Venu 3 dan Spesifikasinya
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab