Jembatan Cirokoy Pandeglang Kini Lancar Dua Arah, Kemacetan Berjam-jam Tinggal Kenangan

Sebelumnya, selama masa konstruksi, Jembatan Cirokoy ditutup total, memaksa kendaraan bergantian melewati jembatan alternatif yang dibangun di samping jembatan utama.

Andi Ahmad S
Rabu, 24 September 2025 | 11:25 WIB
Jembatan Cirokoy Pandeglang Kini Lancar Dua Arah, Kemacetan Berjam-jam Tinggal Kenangan
Jembatan Cirokoy Pandeglang Kini Lancar Dua Arah [Yandi Sofyan/SuaraBanten]
Baca 10 detik
  • Jembatan Cirokoy Pandeglang dibuka, mengakhiri kemacetan parah dan penantian panjang pengendara.

  • Pengendara kini bisa melintas dua arah, mengurangi waktu tempuh yang tidak efisien.

  • Proyek Jembatan Cirokoy selesai lebih cepat dari jadwal tanpa mengorbankan kualitas.

SuaraBanten.id - Kabar gembira datang bagi ribuan pengendara yang setiap hari melintasi jalur vital Pandeglang menuju Labuan atau sebaliknya.

Jembatan Cirokoy di Desa Sukasari, Kecamatan Kadu Hejo, Kabupaten Pandeglang, yang selama berbulan-bulan menjadi titik rawan kemacetan parah, kini telah memasuki tahap akhir pembangunan dan resmi dibuka untuk dilalui kendaraan dari dua arah.

Ini menjadi penantian panjang bagi warga dan pelaku ekonomi di Banten, yang kerap terjebak macet hingga berjam-jam.

Sebelumnya, selama masa konstruksi, Jembatan Cirokoy ditutup total, memaksa kendaraan bergantian melewati jembatan alternatif yang dibangun di samping jembatan utama.

Baca Juga:Zat Radioaktif Cesium-137 Diduga Berasal dari Pabrik di Serang

Kondisi ini seringkali menciptakan antrean kendaraan yang mengular, menguji kesabaran pengguna jalan.

Salah seorang pengguna jalan yang merasakan langsung dampak positif ini adalah Puloh (33), warga Kecamatan Menes.

Dengan wajah ceria, Puloh mengaku lega usai Jembatan Cirokoy dibuka kembali. Menurutnya, hal ini akan sangat membantunya terhindar dari kemacetan arus lalu lintas saat pergi dan pulang kerja.

"Senang lah, bisa dilewati dua arah sekarang, kemarin kan pas dibangun itu cuma bisa dilewati satu kendaraan, jadinya ngantri, macet panjang kadang, saya sering terjebak sampai 3 jam, pernah 5 jam pas mau pulang," kata Puloh, Selasa (23/9/2025).

"Alhamdulillah sekarang ga macet, bisa lebih cepet kalau ke kantor atau pas pulangnya," tambah dia.

Baca Juga:Pemkab Lebak Ajak Masyarakat Stop Pernikahan Dini

Pengalaman Puloh ini merepresentasikan keluhan umum masyarakat yang selama ini terbebani oleh waktu tempuh yang tidak efisien.

Di sisi lain, Balai Pelaksana Jembatan Nasional (BPJN) Provinsi Banten melalui PPK 1.3, Bagus Permana, mengonfirmasi rampungnya pembangunan.

"Iya sudah bisa dilewati," ucap Bagus singkat namun penuh makna.

Ia menambahkan bahwa proses pembangunan Jembatan Cirokoy udah 99 persen, dan kini hanya tinggal memasuki tahap finishing.
Jembatan sementara yang sebelumnya menjadi solusi sementara pun telah dirobohkan, menandakan bahwa jembatan utama telah kokoh dan siap berfungsi optimal.

Lebih lanjut, Bagus Permana mengungkapkan kebanggaannya karena proses pembangunan Jembatan Cirokoy bisa diselesaikan lebih cepat dari target semula, yaitu bulan Oktober 2025.

Meskipun demikian, ia dengan tegas mengklaim bahwa kualitas jembatan tetap sesuai dengan standar yang sudah ditentukan.

"Kalau cepet bukan karena kualitas yang diturunkan, tapi tim kerja yang ditambah. Di tambah kondisi ruas jalan yang terlalu rumit, terlalu padat. Jadi kita melakukan percepatan pekerjaan yang mana schedule kerja ditambah sampai malam." ungkapnya.

Kontributor : Yandi Sofyan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini