Penyelundupan Daging Celeng 2,9 Ton Asal Sumatra Terungkap, Diamankan di Pelabuhan Merak

Karantina Banten mengungkap upaya penyelundupan daging babi hutan alias daging celeng dari Sumatra.

Hairul Alwan
Kamis, 08 Mei 2025 | 12:08 WIB
Penyelundupan Daging Celeng 2,9 Ton Asal Sumatra Terungkap, Diamankan di Pelabuhan Merak
Petugas Karantina Banten tengah memeriksa daging babi hutan atau daging celeng asal Sumatra. [Istimewa]

Inilah yang membuat daging celeng berisiko tinggi jika dikonsumsi manusia, terutama tanpa proses pemasakan yang benar.

Berbeda dengan babi ternak yang diternakkan secara higienis dan diberi pakan terkontrol, celeng hidup liar tanpa pengawasan kesehatan.

Mengonsumsi dagingnya bisa menimbulkan infeksi serius yang mengganggu pencernaan, hati, bahkan sistem saraf.

Karena alasan itulah, konsumsi daging celeng sangat tidak disarankan dari sisi medis maupun kesehatan masyarakat.

Baca Juga:2 Kurir Sabu Diamankan di Pelabuhan Merak, 28 Paket Disita Polisi

Selain risikonya besar, perburuan celeng yang tidak dikendalikan juga bisa mengganggu keseimbangan ekosistem hutan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini