SuaraBanten.id - Ferdinand Hutahaean mengaku telah mualaf empat tahun lalu atau sekira 2017. Pegiat media sosial yang terbilang sering membuat pernyataan kontroversi itu mengaku telah memeluk agama Islam setelah cuitannya soal Allahmu lemah jadi sorotan publik.
Meski demikian Ferdinand mengaku dirinya memegang prinsip beragama untuk dirinya sendiri dan enggan mendeklarasikan telah memeluk agama Islam.
“Saya ini seorang muslim. Mualaf saya sejak 2017,” kata Ferdinand.
“Saya tak perlu mendeklarasikan diri apakah saya ateis apa saya Islam atau saya beragama atau tidak. Saya beragama untuk diri saya sendiri,” ujarnya, dilansir dari Terkini.id--Jaringan Suara.com.
Baca Juga:Minta Bimbingan Ulama, Ferdinand Hutahaean Disebut Cocok Dibimbing Bahar Smith di Penjara
Dalam cuitannya itu, Ferdinand mengklaim cuitannya yang mengundang kontroversi di media sosial dibuat ketika dalam kondisi lemah saat menghadapi penyakit selama setahun terakhir.
“Saya ada penyakit menahun yang saya jalani. Ketika cuitan itu saya lakukan adalah karena penyakit itu,” kata Ferdinand.
Sebelumnya, Ferdinand melalui akun Twitternya @FerdinandHaean3 sempat mencuitkan “Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela”.
Saat ini, cuitan itu telah dihapus dari Twitternya. Meski mengaku memiliki penyakit, Ferdinand tak menyebut sakit apa yang menderanya.
Ferdinand juga memastikan cuitannya tidak ada maksud untuk menyinggung agama dan kelompok lain.
Baca Juga:Sidik Narasi "Tuhanmu Lemah" Ferdinand, Polisi Libatkan 5 Saksi Ahli Agama
“Terutama terkait identitas seorang Ferdinand. Mereka berfikir Ferdinand itu batak, Kristen yang serang Islam. Itu diasumsikan mereka. Meski di cuitan saya tidak sedang menyinggung agama apapun. Tapi bicara Tuhan saya,” kata Ferdinand.
Belakangan ini banyak pihak mengkritik keras cuitan Ferdinand. Bahkan, ada pihak yang telah melaporkan Ferdinand ke pihak kepolisian.
Kini, Badan Reserse Kriminal Polri telah meningkatkan status penanganan perkara atas cuitan Ferdinand itu menjadi tahap penyidikan.