"Sekedar info jalan provinsi yg belum bagus itu tinggal jalan Cipanas – Warungbanten dari ruas citorek warungbanten tinggal sekitar 20 KM lagi yang penanganan pembangunannya terus dilakukan," papar WH masih dalam komentar yang sama..
"Walaupun bukan kewenangan provinsi seperti jalan kabupaten itu pemerintah provinsi menggelontorkan bantuan keuangan tidak kurang dari 50 milyar pertahun ke setiap kab kota, termasuk ke Kabupaten Lebak. Itu bantuan untuk pembangunan diluar kewenangan provinsi,” pungkasnya.
Menanggapi soal bantuan keuangan Provinsi Banten kepada Kabupaten Lebak, Iti kembali berkomentar dengan menautkan komentar kepada @wh_wahidinhalim.
"Kok dihapus pak @wh_wahidinhalim ? Terima kasi atas bantuan Bapak Gubernur kepada Kabupaten Lebak. Namun seperti Bapak ketahui dengan luas wilayah Kabupaten Lebak lebih dari 34 persen dari wilayah Provinsi Banten, kalau hanya mengandalkan APBD Lebak tentu tidak akan cukup untuk menyelesaikan permasalahan infrastruktur utamanya. Saat ini, Kami bersama Kabupaten Pandeglang menyumbang IPM terendah di Banten. Maka sangat baik apabila ada afirmasi kebijakan untuk Lebak dan Pandeglang" ujar Iti
Baca Juga:Optimis Masuk 10 Besar, Pemprov Banten Siapkan Rp12 Miliar Untuk Bonus Atlet PON XX Papua
Dalam komentarnya gtersebut Iti juga membenarkan jika Provinsi Banten memberikan bantuan keuangan, ia mengungkap jumlah bantuan keuangan yang diberikan jumlahnya terus menurun.
"Provinsi Banten memang setiap tahun memberikan bantuan keuangan, namun dari tahun ke tahun semakin menurun. Tahun 2021 Bantuan keuangan Provinsi Banten ke Lebak menjadi tinggal 25 Milyar, semakin jauh dari rencanaBankeu 100 Milyar/tahun. Bantuan keuangan walaupun bukan kewajiban, namun Kami berharap dengan Posisi Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat terlebih di masa pandemi ini, bisa fokus membantu Lebak. Sederhananya Lebak Maju, Banten Maju. Tabik.” pungkasnya.