SuaraBanten.id - Kabar Lapas Tangerang Kebakaran menjadi perhatian berbagai pihak. Polda Metro Jaya bersama Mabes Polri turun tangan menyelidik penyebab kebakaran Lapas Kelas 1 Tangerang.
Diketahui, insiden kebakaran yang menyebabkan 41 napi tewas dan 80 luka-luka ini terjadi di Blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang, Rabu (8/9) dini hari sekira pukul 01.45 WIB .
"Tim dari Puslabfor Mabes Polri dari Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bersama Satreskrim Polres Tangerang bekerja maraton untuk mengetahui penyebab kebakaran," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran, di Lapas Klas I Tangerang, Rabu.
Fadil kemudian menambahkan saat ini korban luka berat sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang dan RS Sitanala untuk mendapatkan perawatan medis.
Baca Juga:Buntut Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Komisi III DPR Minta Menkumham Lakukan Ini
"Adapun yang meninggal ada 41 orang, kemudian yang luka (berat) ada 8 orang, 72 orang luka ringan, dirawat di Poliklinik Lapas Tangerang," katanya.
Lapas Kelas 1 Tangerang saat ini menampung sebanyak 2.072 warga binaan sedangkan Blok C2 yang mengalami kebakaran diketahui menampung 122 orang.
![Lapas Tangerang Kebakaran (BPBD)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/08/16889-lapas-tangerang-kebakaran-bpbd.jpg)
Informasi yang diterima ANTARA di lokasi kejadian, kebakaran terjadi blok C Lapas Kelas 1 Tangerang pukul 01.45 WIB Rabu dini hari.
Penyebab kebakaran untuk sementara ini diduga akibat arus pendek listrik.
Kontributor : Muhammad Jehan Nurhakim
Baca Juga:Lapas Tangerang Terbakar, 41 Napi Tewas 80 Luka-luka