"Sejak saat itu aku mencari-cari berita tentangnya. Tahun 1998, aku ke Mesir, kawanku punya buku-bukunya, kubaca, diantaranya Silit Sang Kyai," tulis UAS dalam keterangannya.
"Sampai hari ini, aku tetap menontonnya di Youtube," sambungnya.
Uas juga bercerita tentang banyaknya orang yang berupaya mempertemukannya dengan Cak Nun namun belum terwujud.
"Ternyata pertemuan ini yang tertulis di Lauhul-Mahfuzh. Banyak hikmah. Duduk dan makan di rumah Ibunda tempat beliau dibesarkan hingga 1966," tulisnya kembali.
Baca Juga:Belasan Anjal di Serang Digelandang Polisi, Dipaksa Teken Pernyataan Ini