Regulator Bermasalah Sebabkan Gas Melon Meledak, Lima Warga Jadi Korban

Tiga orang dibawa ke rumah sakit, yang duanya luka ringan aja, Kasie Operasi Pemadaman dan Kesiapsiagaan.

Hairul Alwan
Minggu, 28 Maret 2021 | 08:29 WIB
Regulator Bermasalah Sebabkan Gas Melon Meledak, Lima Warga Jadi Korban
ILUSTRASI kebakaran karena gas 3 Kg meledak. [tangkapan layar]

SuaraBanten.id - Peristiwa kebakaran yang disebabkan kebocoran gas LPG Melon atau Gas LPG 3 kilogram membuat heboh warga Lingkungan Gempol Kulon, Kelurahan Pabean, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon.

Dugaan sementara gas melon tersebut meledak lantaran regulator bermasalah. Akibatnya, lima warga menjadi korban.

Akibat insiden ini, tiga orang warga yang menjadi korban kebakaran dilarikan ke Rumah Sakit Krakatau Medika atau RSKM Cilegon.

Tiga korban mengalami luka bakar cukup serius dari paparan api saat kejadian. Sementara dua orang korban lainnya hanya mengalami luka ringan.

Baca Juga:Kontrakan Ludes, Anies Boyong 10 Korban Kebakaran Matraman ke Penampungan

Dikonfirmasi terkait kebakaran itu, Lurah Pabean, Burhanudin mengungkapkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 11.00 WIB ketika Sudriah sedang memasak, kemudian api muncul dari kompor gas miliknya.

“5 orang jadi korban yaitu Sahula, Sudriah, Hariyah, Ali Imron dan Rohani. Untuk Sudriah dan Ali Imron dilarikan ke RSKM untuk penanganan serius,” kata Burhanudin dikutip dari Bantennews.co.id-Jaringan SuaraBanten,id, Sabtu (27/3/2021).

Salah satu korban akibat kebakaran yang disebabkan gas LPG Meledak (bantennews.co.id)
Salah satu korban akibat kebakaran yang disebabkan gas LPG Meledak (bantennews.co.id)

Dikatakan, kondisi rumah warganya dalam kondisi baik, akan tetapi lanjut Burhan, sebagian dapur terbakar imbas dari peristiwa tersebut.

“Rumahnya aman. Hanya dapur saja yang terbakar,” terangnya.

Kasie Operasi Pemadaman dan Kesiapsiagaan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cilegon, Nanung Eko Siswanto menuturkan, insiden kebakaran itu terjadi usai pemilik rumah mengganti tabung gas.

Baca Juga:Anies Pastikan Pemerintah Bantu Urus Dokumen Korban Kebakaran di Jaktim

Namun diduga ada masalah pada regulator, gas akhirnya mengalami kebocoran.

Gas kemudian keluar memenuhi ruangan dapur, dan akhirnya terinduksi api dari luar atau dari tungku batu bata sehingga menyebabkan kejadian kebakaran itu,” ungkap Eko, Sabtu (27/3/2021).

Akibat insiden itu, lanjut Eko, tiga orang dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami luka bakar yang cukup serius. Sementara dua orang korban lainnya hanya mengalami luka ringan.

“Tiga orang dibawa ke rumah sakit, yang duanya luka ringan aja,” ungkapnya.

Pihaknya juga masih melakukan penghitungan kerugian akibat kejadian tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini