Didemo Masalah Galian C, Tak Satupun Pejabat Pemkab Serang Temui Mahasiswa

Aliansi mengajukan tuntutan tersebut lantaran mereka merasa marah dengan maraknya permasalahan di Kabupaten Serang khususnya problem galian C yang menyebabkan jalan rusak.

M Nurhadi
Senin, 08 Maret 2021 | 15:02 WIB
Didemo Masalah Galian C, Tak Satupun Pejabat Pemkab Serang Temui Mahasiswa
Sejumlah mahasiwa saat demo di depan pendopo Bupati Serang pada Senin (8/3/2021). (Nindi/bantennews.co.id)

SuaraBanten.id - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Serang Barat menggelar aksi unjuk rasa di depan Pendopo Bupati Serang, Kota Serang, Senin (8/3/2021).

Naufal Rohman selaku perwakilan dari aksi tersebut menyebut, mereka mengajukan 47 tuntutan kepada Bupati-Wakil Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa.

“Kita minta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang menindak tegas galian C yang ilegal di Waringinkurung dan Bojonegara. Beberapa tahun lalu ada anak kecil yang meninggal akibat galian C ilegal itu” ujarnya, melansir Bantennews (jaringan Suara.com).

“Banyaknya jalanan rusak dan jalan-jalan yang belum dibeton juga menjadi tuntutan kami. Kurangnya APD lengkap di Puskesmas Waringinkurung, kemudian di Gunungsari belum adanya sektor keamanan,” ujarnya lagi.

Baca Juga:Demo Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang Tuntut Potongan SPP 50persen

Sejumlah tuntutan diajukan massa aksi tersebut, salah satunya realisasi 100 hari kerja Tatu-Pandji dalam merealisasikan janji kampanye dan presentasi ulang janji-janji tersebut.

Diantaranya seperti lebih memperhatikan pendidikan di tengah pandemi, menindak tegas galian C ilegal, merealisasikan pembangunan 40,3 jalan yang tersisa, penyediaan TPS dan TPSA, sosialisasi manfaat sampah, hapus KKN, menurunkan prevelensi gizi buruk, meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan transparansi anggaran Covid-19.

Aliansi mengajukan tuntutan tersebut lantaran mereka merasa marah dengan maraknya permasalahan di Kabupaten Serang khususnya problem galian C yang menyebabkan beberapa jalanan rusak dan kotor hingga jadi penyebab kecelakaan.

Namun, meski sudah berorasi, hingga kini, belum ada satupun pejabat dari Pemkab Serang yang menemui mahasiswa.

Baca Juga:Pajak Galian C Karangasem Bocor, Pengawasan Diperketat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini