Terkendala Aplikasi, Pemberian Vaksin Covid-19 di Lebak Mundur Dari Jadwal

Tadi dapat informasi masih ada masalah di sistem aplikasi P-Care BPJS-nya, kata Kepala Puskesmas Rangkasbitung drg. Ika Sari Mustikawati.

M Nurhadi
Senin, 25 Januari 2021 | 12:36 WIB
Terkendala Aplikasi, Pemberian Vaksin Covid-19 di Lebak Mundur Dari Jadwal
ILUSTRASI-Vaksinator memindahkan vaksin COVID-19 Sinovac ke dalam alat penyuntik sebelum disuntikkan ke tenaga kesehatan di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/1/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraBanten.id - Sejumlah tenaga kesehatan di Lebak sudah mulai diberi vaksin Covid-19 oleh Pemkab setempat. Pada tahap awal, ada 4.010 tenaga kesehatan dan 10 pejabat yang akan disuntik.

Dalam prosesnya, sebenarnya sempat terjadi kendala jaringan dan perlambatan di Puskesmas Rangkasbitung. Bahkan, saat proses vaksinasi di lokasi tersebut sempat terlambat.

Pada jadwal awal vaksinasi akan dilakukan pada pukul 09.00 WIB. Namun, penyuntikan vaksin baru bisa dilakukan sekira  pukul 10.00 WIB.

“Tadi dapat informasi masih ada masalah di sistem aplikasi P-Care BPJS-nya,” kata Kepala Puskesmas Rangkasbitung drg. Ika Sari Mustikawati, kepada Bantenhits (jaringan Suara.com).

Baca Juga:Heboh Foto Bayi Tewas karena Vaksin Covid Sinovac, Pemerintah: Hoaks!

Bagi calon penerima vaksin, sebelum dilakukan vaksinasi, akan ada dua tahapan yang harus dilalui yakni pendaftaran dan skrining kesehatan.

Usai vaksin Covid-19 diberikan, penerima akan menuju meja observasi untuk pemantauan selama 30 menit.

“Semua yang didaftarkan berdasarkan NIK, kalau sinyal stabil ya tetapi memang ada sedikit yang belum selesai katanya di sistem,” ucap Ika.

Untuk informasi, saat ini ada 74 orang petugas kesehatan di Puskesmas Rangkasbitung dengan 24 diantaranya tidak divaksin dengan alasan penyakit dan 8 diantaranya sudah terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga:Kasus Corona di China Mendadak Melonjak, Apa Sebabnya?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak