SuaraBanten.id - Iis Rosita Dewi ikut ditangkap KPK bersama suaminya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo. Iis Rosita Dewi ini juga anggota DPR di komisi V, yang juga bermitra dengan suaminya sebagai menteri.
Iis Rosita Dewi turut ditangkap penyidik KPK sepulang dari Amerika Serikat. Sosok Iis Rosita Dewi yang gemar memakai barang mewah menjadi sorotan publik.
Dalam akun media sosial Instagram miliknya @iisedhyprabowo, Iis beberapa kali mengunggah foto kegiatannya dalam berbagai momen.
Sejak Edhy terpilih menjadi menteri, Iis juga kerap kali ikut mendampingi Edhy melakukan perjalanan dinas ke beberapa wilayah baik di dalam maupun luar negeri.
Baca Juga:Geledah Kantor Menteri KKP Edhy Prabowo, Penyidik KPK Tenteng Bukti Segel
Di berbagai kesempatan, ibu tiga anak ini mengunggah potret dirinya yang mengenakan sejumlah barang-barang mewah ternama.
Saat bekerja, Iis biasa tampil dalam balutan hijab dan busana formal yang anggun.
Di luar urusan pekerjaan, Iis tampil lebih kasual dengan gaya hijab model turban.
Scarf yang dipakai oleh anggota DPR RI ini juga bukan scarf biasa. Ia menggunakan scarf dari brand ternama dunia seperti Gucci dan Louis Vuitton.
Sedikit gambaran, scarf dari brand ternama dunia itu rata-rata dibanderol dengan harga di atas Rp 5 juta.
Baca Juga:Pengamat Sebut Ada Aroma Politis di Balik Penangkapan Edhy Prabowo
Salah satunya saat ia mendampingi Edhy melakukan kunjungan ke Australia. Iis mengunggah beberapa foto dirinya dalam beberapa balutan outfit dengan menggunakan brand ternama.
Mulai dari scarf, tas hingga sepatu berasal dari brand terkenal yang cukup mahal harganya.
Sama seperti sosialita lainnya, Iis juga gemar mengoleksi sepatu dan tas branded. Salah satunya sneaker putih dari Louis Vuitton yang ia padukan dengan hijab dan sweater kuning.
Edhy Prabowo Diciduk KPK
Tim Satgas KPK dikabarkan menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo dan beberapa orang dalam operasi tangkap tangan atau (OTT), pada Rabu dini hari.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyebut penangkapan tersebut diduga terkait dengan ekspor benur yang tengah aktif dilakukan oleh Kementerian KKP.
"Benar, KPK tangkap, berkait ekspor benur," kata Nurul dikonfirmasi, Rabu pagi.
Tim antirasuah menangkap Edhy bersama rombongannya itu, di Bandara Soekarno Hatta. Ada pula sejumlah pihak yang belum diketahui turut ditangkap oleh tim KPK.
"Tadi pagi jam 1.23 WIB di Soetta (Soekarno-Hatta). Ada beberapa dari KKP dan keluarga yang bersangkutan," ucap Ghufron.