SuaraBanten.id - Pria berinisial MN (28) diciduk polisi karena diduga melakukan pemerasan dengan memanfaatkan korek api berbentuk pistol pada Sabtu (8/8/2020).
Korbannya merupakan warga Desa Babakan, Kecamatan Bandung, Kabupaten Serang.
Buruh harian lepas itu diamankan karena ditemukan korek api berbentuk senjata api Barreta yang diselipkan di bagian pinggang.
“Yang bersangkutan patut dicurigai dan telah kita amankan di Mapolsek Cikande untuk dimintai keterangan karena membawa korek api yang sudah tidak berfungsi berbentuk senjata api Barreta pada tubuhnya,” ungkap Kapolres Serang, AKBP Mariyono seperti diberikatan bantennews.co.id - jaringan Suara.com, Minggu (9/8/2020).
Baca Juga:Ancam Sebar Foto Tanpa Busana Bidan, 2 Pelaku Pemerasan Diciduk di Bengkulu
Alasan lain yang bersangkutan diamankan pada saat nongkrong di Kawasan Industri Modern Cikande ini karena menggunakan kendaraan bermotor jenis Yamaha Mio Soul dengan nomor polisi yang tidak jelas.
“Seperti kita ketahui, Kawasan Industri Modern Cikande merupakan daerah rawan kejatahan dan kerap terjadi aksi perampasan maupun pemerasaan pada sejumlah warga sedang menikmati malam mingguan,” kata Kapolres.
Dalam kesempatan itu, Kapolres menjelaskan operasi cipta kondisi (cipkon) melibatkan seluruh satuan fungsi termasuk personil provost dan polsek.
Ia meyebut kegiatan operasi cipta kondisi ini ditargetkan kepada kerumunan pemuda yang yang biasa nongkrong untuk mencegah yang minum minuman keras yang membuat gangguan Kamtibmas.
“Operasi cipkon ini rutin dilakukan dengan sasaran kerumunan orang atau pemuda guna mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan, mencegah terjadinya aksi kejahatan serta memelihara dan menjaga kenyamanan masyarakat,” kata Kapolres.
Baca Juga:Kerap Minta Foto Bugil dan Lakukan Pemerasan, Polisi Gadungan Ini Ditangkap
Kapolres menambahkan kegiatan ini sekaligus sebagai ajang sarana untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas secara langsung kepada masyarakat, agar selalu menjaga situasi kamtibmas yang kondusif guna mewujudkan Pilkada pada 9 Desember mendatang berjalan aman, damai dan sejuk untuk menjadikan Kabupaten Serang rukun, maju dan sejahtera.
“Kami mengajak semua elemen masyarakat dan stake holder untuk menciptakan kondisi aman kondusif menjadikan Kabupaten Serang daerah rukun, maju dan sejahtera,” tutur Mariyono.