"Kami merasa bersyukur memeluk Islam dan bisa mengikuti pengajian hingga menambah wawasan dan pengetahuan ajaran Islam lebih luas," ungkapnya.
Sementara itu, Yani (35) warga Baduy mualaf mengaku tinggal di pemukiman Kampung Landeuh bersama suami dan bisa mengikuti pengajian secara langsung dengan belajar membaca Al Qur’an.
Para ustadz dan kiyai menuntunnya membaca Al Quran dengan baik dan benar, seperti Surah Al Fatihah dan surah lainnya.
Biasanya, pelaksanaan pengajian untuk kaum ibu-ibu dilaksanakan setiap hari mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB.
Baca Juga:Pesan Sang Pelatih untuk Tontowi Ahmad yang Putuskan Pensiun
Sedangkan, pengajian untuk kaum bapak-bapak digelar pukul 20.00 WIB sampai 22.00 WIB.
Namun, selama Ramadan pengajian rutin dilaksanakan untuk meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.
"Kami dan keluarga merasa bahagia bisa mengikuti pengajian itu, karena Islam," imbuhnya.