Pasien Positif Virus Corona di Banten Bertambah Jadi 37 Orang

Sementara ada 1 orang meninggal dunia.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 20 Maret 2020 | 16:21 WIB
Pasien Positif Virus Corona di Banten Bertambah Jadi 37 Orang
Bupati Tangerang Zaki Iskandar (kiri), Gubernur Banten Wahidin Halim (tengah), Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi (kanan) memberikan keterangan pers usai rapat koordinasi terkait COVID-19 di Pendopo Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Minggu (15/3). [ANTARA FOTO/Fauzan]

SuaraBanten.id - Pasien positif virus corona di Banten terus melonjak. Per Jumat (20/3/2020) hari ini sampai 37 orang terinfeksi.

Sementara ada 1 orang meninggal dunia. Pertambahan pasien positif virus corona dibanding 1 hari lalu berjumlah 2 orang.

Berikut data lengkapnya:

  1. Bali 4 orang
  2. Banten 37 orang
  3. Yogyakarta 4 orang
  4. Jakarta 215 orang
  5. Jawa Barat 41 orang
  6. Jawa Tengah 12 orang
  7. Jawa Timur 15 orang
  8. Kalimantan Barat 2 orang
  9. Kalimantan Timur 10 orang
  10. Kalimantan Tengah 2 orang
  11. Kepulauan Riau 4 orang
  12. Sulawesi Utara 1 orang
  13. Sumatera Utara 2 orang
  14. Sulawesi Tenggara 3 orang
  15. Sulawesi Selatan 2 orang
  16. Lampung 1 orang
  17. Riau 1 orang

Dalam proses investigasi 13 orang

Baca Juga:Dirawat di RS Tolak Ditemani Istri, Arda Naff Bantah Terinfeksi Corona

Total 369

Pasien positif virus corona terus melonjak se-Indonesia. Per Jumat (20/3/2020) hari ini sampai 369 orang terinfeksi.

Provinsi DKI Jakarta masih nomor 1 paling banyak pasien positif corona. Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus corona Achmad Yurianto mengatakan jumlah pasien positif virus corona bertambah 60 orang. Sementara 32 orang meninggal akibat penyakit tersebut.

"Ada penambahan kasus baru yang kita catat dari tanggal 19 maret pukul 12.00 WIB hingga siang hari ini. Ada 60 kasus baru sehingga jumlah total kasus positif 369," kata Yurianto dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB Jakarta, Jumat sore.

Penambahan jumlah kasus paling banyak berada di DKI Jakarta sebanyak 32 kasus (total 215), tujuh kasus di Kalimantan Timur (total 10), enam kasus di Jawa Timur (total 15), tiga kasus di Bali, masing-masing penambahan dua kasus di Banten dan Kalimantan Tengah, dan masing-masing satu kasus di Jawa Barat dan Kepulauan Riau.

Baca Juga:Cegah Penyebaran Corona, Pemerintah Akan Bagi-bagi Obat ke Warga

Sementara kasus meninggal bertambah tujuh orang yaitu enam orang di Jawa Barat, dan satu orang di DKI Jakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini