SuaraBanten.id - Puluhan siswi SMP 1 Cilegon, Banten dikabarkan mengalami kesurupan saat mengikuti upacara pada Senin (2/9/2019). Akibatnya, kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah tersebut terpaksa diliburkan.
Dari informasi yang dihimpun Bantenhits.com-jaringan Suara.com, puluhan siswi mengalami pingsan disertai histeris massal. Peristiwa yang terjadi mendadak, beberapa siswa di sekolah unggulan ini jatuh pingsan bahkan ada yang berteriak histeris hingga menangis.
Saat kejadian, guru yang saat itu juga mengikuti upacara bendera langsung bergerak cepat menolong dan mengevakuasi siswa yang mengalami gejala itu.
Salah seorang siswa RF mengungkapkan, jumlah siswa yang mengalami pingsan dan histeris diperkirakan mencapai puluhan orang dan terjadi secara beruntun. Mayoritas yang mengalami kesurupan itu, lanjut RF, merupakan siswa perempuan.
Baca Juga:Bikin Geger! 15 Siswi SMKN 4 Yogyakarta Kesurupan Saat Ikut MOS
“Pas upacara banyak yang kesurupan dan secara beruntun. (Jumlahnya) banyak. (Ada yang) tertawa, teriak, ada yang nangis dan histeris. Sempat ada yang dateng ustaz tapi gak tau siapa itu yang ngedatenginnya. (Mungkin) guru,” katanya saat ditemui di lokasi sekolah.
Sementara itu, Kepala SMP 1 Cilegon Rulyanto Fadil membantah terjadi kesurupan masal. Menurutnya, siswa SMP 1 Cilegon kemungkinan kelelahan. Meski begitu, Rulyanto membenarkan pada saat pelaksanaan upacara bendera terdapat beberapa siswa yang jatuh pingsan akibat kelelahan.
"Siswa mungkin kelelahan, dan ada juga siswa yang asam lambungnya naik bukan kesurupan masal. Seluruh siswa kita pulangkan untuk hari ini saja KBM kita liburkan sementara, serta saat ini kondisi sekolah sudah normal,” katanya.