SuaraBanten.id - Setelah lebih dari tiga tahun berdiri megah bak 'monumen' tak terpakai, Banten International Stadium (BIS) akhirnya menemukan takdirnya.
Suara decit sepatu bola dan teriakan semangat para pemain profesional kini mulai menggema di stadion yang dibangun dengan biaya fantastis Rp874,3 miliar tersebut.
Pujian setinggi langit pun datang dari salah satu penghuni barunya. Pemain berlabel Timnas Indonesia yang kini berseragam Dewa United, Septian Bagaskara, tanpa ragu melabeli kualitas stadion baru timnya itu sudah setara dengan stadion-stadion berstandar internasional.
Bagi para pemain "Banten Warriors", hijrah ke BIS bukan sekadar pindah markas, melainkan sebuah lompatan kualitas yang membakar semangat mereka untuk mengarungi Liga 1 musim 2025/2026.
Antusiasme para pemain Dewa United sangat terasa. Septian Bagaskara, yang musim lalu menjadi salah satu mesin gol tim dengan torehan 8 gol, menjadi saksi betapa superiornya fasilitas di BIS. Baginya, ini adalah modal besar untuk tampil lebih garang di lapangan.
"Stadionnya sangat bagus, untuk rumputnya, locker room udah standar internasional. Jadi dari pemain lebih semangat main di sana (BIS)," puji Septian saat ditemui di Pendopo Gubernur Lama, Kota Serang, Kamis (7/8/2025).
Pujian ini bukan basa-basi. Kualitas lapangan dan kenyamanan ruang ganti adalah dua faktor krusial yang sangat memengaruhi performa dan moril pemain sebelum dan sesudah pertandingan.
Septian pun memastikan bahwa proses adaptasi dari markas lama di Tangerang Selatan ke Serang berjalan mulus tanpa kendala.
"Ga terlalu ini (sulit) adaptasinya, dan pemain enjoy main di BIS," ujarnya.
Baca Juga: Era Baru Banten Warriors: Dewa United Siap Guncang BIS, Presiden Klub: Menang Harga Mati!
Megahnya Banten International Stadium (BIS) yang kini menjadi markas baru Dewa United "Banten Warriors".
Di balik euforia para pemain, ada kisah panjang penantian dari stadion megah ini. Gubernur Banten, Andra Soni, tidak bisa menyembunyikan rasa syukurnya melihat BIS akhirnya akan menggelar pertandingan resmi level tertinggi di Indonesia.
Ia secara terbuka mengakui bahwa sejak didirikan pada tahun 2022, "raksasa tidur" seharga hampir Rp 1 triliun ini belum pernah sekalipun digunakan untuk kompetisi resmi.
"Dan bagian dari kerja sama ini merupakan pemanfaatan stadion BIS yang telah berdiri 3 tahun lebih sejak 2022, dan inilah pertandingan pertama yang akan digelar. Dan akan ada 17 pertandingan home (Dewa United)," kata Andra.
Kehadiran Dewa United menjadi jawaban atas pertanyaan publik selama ini "Kapan BIS akan dipakai?". Kini, stadion tersebut tidak hanya akan menjadi arena pertarungan, tetapi juga diharapkan menjadi pusat ekonomi baru.
Andra Soni menaruh harapan besar pada Dewa United. Dengan skuad yang dihuni banyak pemain bintang nasional, ia yakin "Banten Warriors" akan menjadi magnet yang menarik puluhan ribu penonton untuk datang ke stadion.
Tag
Berita Terkait
-
Era Baru Banten Warriors: Dewa United Siap Guncang BIS, Presiden Klub: Menang Harga Mati!
-
Cerita Jembatan di Maja Lebak yang 3 Kali Roboh dan Dibangun Swadaya oleh Warga
-
Dewa United Resmi Bermarkas di BIS, Egy, Lilipaly, dan Rafael Struick Jadi Magnet Ekonomi
-
Gubernur Banten Bakal Temui Pramono Anung, Bahas Permasalahan Kali Angke
-
Tiga Kepala Daerah Susuri Kali Angke 10 KM, Andra Soni Temukan Biang Banjir
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Proyek Waduk Karian 'Tersendat' di Lahan Warga, BBWS Ngotot: Itu Tanah Negara!
-
Kasus Minta Jatah Proyek Rp5 Triliun, 5 Pengusaha Kota Cilegon Divonis 1 Tahun 6 Bulan Penjara
-
6 Fakta Mengejutkan Oknum ASN Pemkab Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Modus Vespa
-
Oknum ASN Bidang Kepegawaian Pemkab Tangerang Ternyata Pengedar Ganja Jaringan Medan-Bali!
-
ASN Pemkab Tangerang Diciduk! Terlibat Jaringan Narkoba Antar Provinsi, Ini Modus Pengiriman