SuaraBanten.id - Dengan target menembus pasukan inti dan membawa nama harum Banten, dua pelajar terbaik, Affan Zahwan Ramadhan dan Daniella Shia Caely, resmi dilepas untuk bertugas sebagai Paskibraka nasional oleh Gubernur Banten, Andra Soni.
Ambisi kedua Calon Paskibraka Nasional itu sejalan dengan harapan besar dari pemerintah daerah untuk menginspirasi generasi muda Banten.Target Tembus Pasukan Inti, Dua Pelajar Banten Siap Harumkan Nama Daerah di Tingkat Nasional
Pelepasan resmi dua calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) nasional asal Banten bukan sekadar seremoni.
Di baliknya, tersimpan tekad kuat dari Affan Zahwan Ramadhan yang menargetkan posisi di pasukan inti, dan harapan Daniella Shia Caely untuk mempersembahkan prestasi terbaik.
Ambisi keduanya disambut hangat oleh Gubernur Banten, Andra Soni, yang menitipkan pesan penuh harapan saat melepas mereka di Kota Serang, Senin 14 Juli 2025 kemarin.
Dua pelajar terbaik Banten, Affan Zahwan Ramadhan dari SMA Islam Nurul Fikri Boarding School Serang dan Daniella Shia Caely dari SMA Tarakanita Gading Serpong, tidak hanya membawa nama sekolah mereka.
Mereka juga membawa ambisi pribadi yang besar saat dilepas Gubernur Banten untuk mengikuti pemusatan latihan Paskibraka tingkat nasional.
Affan secara terang-terangan mengungkapkan target spesifiknya setibanya di Jakarta nanti. Ia tidak hanya ingin sekadar bertugas, tetapi berjuang untuk posisi paling terhormat.
"Harapannya semoga bisa membanggakan Provinsi Banten dan bisa terpilih menjadi pasukan 8," ujarnya penuh semangat.
Semangat serupa juga disuarakan oleh Daniella. Ia berfokus pada kelancaran proses dan hasil akhir yang maksimal untuk membawa kebanggaan bagi daerahnya.
"Semoga semuanya bisa berjalan lancar, mulai dari pelatihan hingga nanti pengibarannya, dan kami bersama dapat mengharumkan nama Banten dan bisa mendapatkan posisi terbaik dalam pasukan ini," kata Daniella.
Target dan harapan kedua siswa ini disambut dengan apresiasi tinggi oleh Gubernur Banten, Andra Soni. Baginya, pencapaian mereka adalah sebuah kebanggaan yang harus menjadi inspirasi.
"Saya mengucapkan selamat kepada dua ananda yang dinyatakan lulus dan lolos sebagai Pasukan Pengibaran Bendera Pusaka pada HUT RI ke-80 yang akan datang," ujar Gubernur Andra Soni.
“Semoga anak-anak mampu memberikan yang terbaik dan semoga pengalaman ini menjadi bekal bagi mereka di masa yang akan datang,” imbuh Politisi Partai Gerakan Indonesia raya (Gerindra) itu.
Lebih dari sekadar melepas, Gubernur Andra Soni juga menjadikan momen ini sebagai pengingat bagi seluruh pembina di Banten untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan.
Berita Terkait
-
Penertiban Tambang Ilegal di Gunung Halimun Salak
-
Fakta-fakta Bank Jatim (BJTM) Jadi Induk Bank Banten, Siapa Pengendali Sahamnya?
-
Hilang 3 Hari, Siswi SMP di Tambora Ditemukan di Banten, Polisi Ungkap Fakta Mengejutkan
-
Gedung Baru Stasiun Rangkasbitung Ultimate Mulai Diuji Coba
-
Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta Kembali Beroperasi dengan Wajah Baru
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Perang Bintang Investor di Krakatau Steel, Tiongkok Resmi Jadi Pesaing Baru Jepang dan Korea Selatan
-
Ngeri! 200 Kg Limbah Radioaktif Cs-137 Dicuri di Banten, Dijual Murah Cuma Rp5 Ribu Perak
-
Stasiun Rangkasbitung Suntik Mati Alur Lama, Penumpang KA Wajib Lewat Gedung Baru Super Megah
-
Diancam Tak Diakui Anak, Remaja 14 Tahun Terpaksa Layani Nafsu Bejat Ayah hingga Hamil 7 Bulan
-
5 Hari Hilang, Penumpang KMP Dorothy Ditemukan Tak Bernyawa di Pulau Sangiang