SuaraBanten.id - Sebuah mesin Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum atau SPBU yang berada di Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber Kota Cilegon terbakar, Senin (10/6/2024).
Peristiwa SPBU Cibeber kebakaran itu bermula saat selang pengisian bahan bakar tertarik lantaran masih menempel di tangki bensin salah satu mobil yang tengah mengisi bahan bakar.
Berdasarkan video yang beredar di akun TikTok @cilegon_today tampak seorang petugas SPBU Cibeber memasukan selang pengisian bahan bakar ke tangki bensin sebuah mobil berwarna putih.
Kemudian petugas SPBU Cibeber tampak menghampiri bagian depan mobil untuk meminta konsumen melakukan transaksi pembayaran bensin. Dalam video tersebut, sang pengendara tampak membayar menggunakan transaksi debit.
Baca Juga: 63 Rumah Tidak Layak Huni di Cilegon Direhab Tahun Ini
Namun, dalam keadaan selang pengisian bahan bakar masih terpasang mobil tersebut malah terus berjalan hingga mesin pengisian bahan bakar ikut tertaik dan roboh.
Mesin pengisian bahan bakar tersebut kemudian mengeluarkan api yang kemudian langsung dipadamkan oleh salah satu pegawai SPBU Cibeber menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
Salah satu staf SPBU, Septiono Catur Pamungkas mengatakan, kejadian tersebut kemungkinan terjadi lantaran ada mis komunikasi antara operator dan pemilik kendaraan yang tengah mengisi bahan bakar. Saat itu pemilik kendaraan mengira pengisian bahan bakar telah selesai.
"Mungkin terjadi dua kesalahan dari operator dan pembeli (bensin). Saya lihat rekaman CCTV, sehabis pembayaran operator bilang sudah. Pembeli mengira sudah dalam hal pengisian," ungkap Catur.
Untungnya salah satu operator SPBU Cibeber langsung sigap menggunakan APAR memadamkan api tersebut. "Alhamdulillah langsung ditangani operator dengan APAR, mungkin juga kemarin ada pelatihan jadi enggak kaget dan panik," ujarnya.
Baca Juga: 3 Karyawan Hotel Tewas Terjebak Lift Saat Kebakaran, Polisi Selidiki Penyebabnya
Sementara itu, Petugas pemadam kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Cilegon, Hery Gunawan mengungkapkan peristiwa kebakaran berawal dari konsumen pengguna mobil yang mengisi bahan bakar dan melakukan pembayarannya menggunakan QRIS.
"Kejadian sekitar jam 15.11 WIB. Jadi si operator seperti biasanya sebelum ngisi bensin masukin dulu nominalnya, transaksikan dulu baru masukin ke tangkinya. Tapi si pengendara ini gak tau lagi dengar musik atau apa, tau-tau kendaraannya jalan sehingga selang kebawa jalan, ketarik," katanya dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Senin (10/6/2024).
Kata Hery, berdasarkan informasi yang diterima operator SPBU sempat meminta pengendara mobil yang tengah mengisi bahan bakar itu menghentikan laju kendaraaannya.
"Sempat berhenti, tapi mungkin karena gak mengerti malah tambah gas lagi dan akhirnya ini roboh. Karena di situ ada aliran listrik, maka timbul api," paparnya.
Peristiwa tersebut tidak menyebabkan korban jiwa maupun kendaraan yang terbakar di lokasi. Api berhasil dipadamkan oleh pegawai SPBU menggunakan APAR.
"Alhamdulillah berkat APAR yang tersedia di sini, api mampu dipadamkan. Jadi kita ke sini api sudah padam," tutupnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
63 Rumah Tidak Layak Huni di Cilegon Direhab Tahun Ini
-
3 Karyawan Hotel Tewas Terjebak Lift Saat Kebakaran, Polisi Selidiki Penyebabnya
-
Kebakaran Hotel di Tangerang Tewaskan 3 Karyawan, Diduga Terjebak Lift Akibat Korsleting Listrik
-
Lepas 283 Jemaah Haji, Helldy Agustian Berpesan untuk Jaga Lisan
-
Tak Berdokumen, Puluhan Kambing Asal Sumatera Ditolak Masuk Banten
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Murah Favorit Keluarga: Muat Banyak, Irit BBM dan Mudah Perawatan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Terkini
-
Mantan Kepala SMAN 4 Serang Akui Ada Kasus Pelecehan Seksual, Pilih Diam Demi Nama Baik Sekolah?
-
Dilantik Jadi Sekda Banten, Deden Apriandhi Langsung Dihadapkan Tugas Berat: Satukan OPD
-
BPK Bongkar
-
Mahasiswa Nyambi Jadi Mucikari di Tangerang, Eksploitasi Gadis 17 Tahun
-
Eks Anggota DPRD Cilegon Dilaporkan ke Polda Banten, Diduga Serobot Lahan PT Pancapuri