SuaraBanten.id - Tiga korban pesawat jatuh di Lapangan Sunbrust BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten telah dievakuasi. Proses evakuasi memakan waktu lebih dari 2 jam.
Kepala Basarnas Jakarta Desiana mengatakan, proses evakuasi korban pesawat jatuh di Lapangan Sunbrust BSD itu dilakukan sejak pukul 13.45 WIB.
"Proses evakuasi korban selesai pada pukul 16.40 WIB dari proses evakuasi dimulai 13.45 WIB. Kami Terima info masuk pukul 13.43 WIB," kata Desiana di lokasi kejadian.
Desiana menerangkan, saat ini ketiga korban sudah dibawa ke RS Kramat Jati Polri. Ia memastikan jasad ketiga korban itu masih dalam keadaan utuh.
"Ketiga jasad korban sudah dibawa ke RS Polri dan kondisi bagian tubuhnya masih utuh," terang Desiana.
Desiana menuturkan, sebelum dievakuasi ada dua korban yang terjebak di dalam bangkai pesawat, sedangkan satu orang berada di luar.
"Yang terjebak di pesawat ada dua dan satu di luar," tuturnya.
Lebih lanjut, Desiana menerangkan, proses evakuasi berjalan dramatis dan cukup memakan waktu karena petugas berhati-hati agar dapat mengamankan jasad korban.
"Kendalanya karena crash, jadi kita perlu kehati-hatian kondisi tubuh korban terjepit," terangnya.
Pantauan di lokasi, saat ini sejumlah petugas masih berjibaku untuk mengevakuasi bangkai pesawat yang jatuh di BSD.
Rute Pesawat Tanjung Lesung-Pondok Cabe
Pesawat yang jatuh di Lapangan Sunbrust BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Provinsi Banten ternyata terbang dari Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.
Pesawat jatuh tersebut awalnya memiliki rute penerbangan Tanjung Lesung ke Pondok Cabe. Hal tersebut diungkap Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso.
Kata Ibnu, pesawat tersebut jatuh saat perjalanan pulang dari Tanjung Lesung menuju Pondok Cabe.
"Dari Tanjung Lesung ke Bandara Pondok Cabe," kata Ibnu kepada awak media di lokasi kejadian, Minggu (19/5/2024).
Berita Terkait
-
Soroti Tragedi SMAN 72 Jakarta dan SMPN 19 Tangsel, FSGI: Sekolah Lalai, Aturan Cuma Jadi Kertas!
-
Dugaan Perundungan Tewaskan Siswa SMPN 19 Tangsel, Mendikdasmen Segera Ambil Kebijakan Ini
-
Fakta Pilu Siswa SMP di Tangsel: Diduga Dihantam Kursi Besi Oleh Teman, Meninggal Usai Kritis
-
Kasus SMPN 19 Tangsel Jadi Pengingat Keras: Bullying Nggak Pernah Sepele
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Pekerjakan 583 TKA Ilegal, Kemnaker Denda Perusahaan Banten Rp588 Juta
-
Cerita Julian: 1 Tahun Lagi Bebas, Sudah Siap Buka Lapangan Kerja Lewat Keahlian Baru dari Penjara
-
Fakta Mengejutkan! Lebih dari 400 Kasus HIV/AIDS Serang, Mayoritas Disumbang Kaum Gay?
-
MoU 5 Asosiasi Syariah, Didorong Jadi Pusat Kolaborasi Nasional
-
BRI Tegaskan Kapasitas Pembiayaan Besar dengan Fasilitasi Rp5,2 Triliun bagi SSMS dan Industri Sawit