SuaraBanten.id - Sebanyak 11 anggota geng motor di Kabupaten Serang, Banten diamankan Satreskrim Polres Serang. Geng motor itu menyebut dirinya kelompok Tubruk 134, mereka merupakan pelajar SMA dan SMK.
Belasan siswa anggota geng motor itu diamankan lantaran melakukan aksi kejahatan jalanan sambil menenteng celurit berukuran panjang.
Menurut informasi, 7 dari 11 anggota itu merupakan anak di bawah umur sehingga tidak bleh melakukan penahanan.
Sementara, 4 lainnya yakni, DS, DR, AR, AD ditahan di Mako Polres Serang karena sudah dewasa.
Kasat Reskrim Polres Serang, AKP Andi Kurniady mengatakan, semua pelaku tetap diproses hukum, namun untuk yang anak diproses sesuai peradilan anak.
"Tapi semuanya kita proses hukum, tapi yang anak di bawah umur menggunakan sistem pradilan anak," kata Andi saat konferensi pers, Senin (4/3/2024).
Andi mengatakan, pengungkapan kasus tersebut bermula dari patroli siber di media sosial. Penyidik menemukan akun instagram yang melakukan live streaming dengan menenteng-nenteng celurit.
"Tujuan mereka live untuk mengundang geng lain di medsos, apabila menemukan mereka tawuran," ujarnya.
Akan tetapi lanjut Andi, ketika geng Tubruk 134 tidak menemukan geng motor lain mereka menyasar masyarakat.
"Ada dua masyarakat yang menjadi korban, yaitu warga Kragilan dan Ciruas. Kedua orang itu disabet menggunakan celurit," ujarnya.
Sementara Kapolres Serang, AKBP Candra Sasongko mengatakan, tidak akan segan-segan untuk menyikat pelaku kejahatan jalanan.
"Ini untuk menjaga ketertiban di masyarakat apalagi menjelang ramadhan," ujarnya.
Candra menghimbau agar masyarakat dapat mengawasi anak-anaknya, agar tidak terlibat kejahatan jalanan.
"Saya meminta masyarakat untuk terus mengawasi anak-anaknya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Proyek Tol Serang-Panimbang Ditargetkan Rampung 2027
-
Cegah Pencemaran, TPA di Jabodetabek Diminta Tutup Tumpukan Sampah
-
Laundry Majapahit: Tradisi Jadi Modal Ekonomi Kreatif Baru
-
Kelas Rusak, Guru Mengundurkan Diri: Realitas Miris di SMK Al-Anshor Tangerang
-
Di Hadapan Ibu-Ibu Pengajian, Bahlil Ingatkan Bahaya Ternak Akun Robot
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Ratusan Juta Pajak Kendaraan Nunggak, Mobil Para ASN di Serang Kena Stiker Belum Bayar Pajak
-
Pandeglang Mencekam! Hanya Karena Sawit, Pria Ini Tewas Dikeroyok 3 Orang dalam Duel Berdarah
-
Truk Tambang di Banten Kena Jam Malam! Keputusan Gubernur Berlaku Mulai...
-
Stop Main-Main! Wagub Banten Ancam Sikat Tambang Ilegal dan Berizin Nakal: Izin Bukan Tameng
-
Anggaran Rp1 Miliar Lebak Disulap Jadi Harapan Baru: 50 Rumah Tak Layak Huni Diperbaiki