SuaraBanten.id - Petugas Ketertiban Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS 56 Kelurahan Cipare, Kota Serang, Banten, Muhammad Junaedi (44), meninggal dunia pada Rabu (21/2/2024).
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Kota Serang Ade Jahren mengungkapkan, Junaedi meninggal dunia diduga akibat kelelahan setelah bekerja tanpa henti sejak logistik pemilu datang hingga penghitungan suara selesai.
"Almarhum ini sejak datang logistik di TPS, kemudian begadang menjaganya dan tidak tidur. Saat hari H juga dia tidak tidur sampai penghitungan suara selesai dan logistik dibawa kembali ke TPS. Dari situlah dia mulai drop dan sakit," ungkap Ade Jahran dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id).
Ade menjelaskan Junaedi yang bekerja sebagai tukang bangunan ini, tetap bekerja keras meskipun merasakan sakit.
Kondisinya semakin memburuk dan akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Kota Serang pada Selasa malam (20/2/2024). Namun, nyawanya tidak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir pada Rabu (21/2/2024).
Menurutnya KPU Kota Serang saat ini sedang memproses santunan kematian untuk Junaedi sebesar Rp46 juta, yang terdiri dari santunan kematian Rp36 juta dan biaya pemakaman Rp10 juta.
"Kami sedang mengurus persyaratannya seperti fotokopi KTP keluarga, rekening bank istri ahli waris, dan surat kematian dari kelurahan. Mudah-mudahan tidak lama lagi bisa dicairkan," ujar Ade .
Ade Jahran mengatakan meninggalnya Junaedi menjadi duka mendalam bagi keluarga dan KPU Kota Serang. Dedikasi dan kerja kerasnya dalam menyukseskan Pemilu 2024 patut diapresiasi.
Berita Terkait
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Kecewa Tidak Lulus Ujian, Siswa di China Tikam Murid Lain: 8 Orang Tewas 17 Luka-luka
-
Istri Piet Pagau Meninggal Dunia, Keluarga Raffi Ahmad Berduka
-
Janji Ikang Fawzi Jalankan Wasiat Marissa Haque: Sesuai Selera Istriku!
-
Danpuspom TNI Pastikan Bakal Ada Tersangka Kasus Penyerangan di Deli Serdang
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten
-
Truk Tanah di Teluknaga Tangerang Lindas Bocah 9 Tahun Hingga Kakinya Remuk