SuaraBanten.id - Proses Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 kini memasuki masa tenang. Penjabat atau Pj Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin menggelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang jelang pemungutan dan perhitugan suara Pemilu 2024 di Lapangan Alun-Alun Kota Tangerang, Minggu (11/2/2024). .
Dalam apel tersebut, Pj Wali Kota Tangerang menyebut masa tenang merupakan momen krusial. Nurdin memastikan Pemilu 2024 dapat berjalan lancar serta Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang segera dibersihkan.
Nurdin memastikan, Pemerintah Kota Tangerang berkomitmen untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilu 2024. Ia pun menyinggung masa tenang yang kemungkinan menjadi momen krusial.
"Masa tenang ini menjadi momen krusial bagi kita semua untuk mempersiapkan diri menghadapi hari pemungutan suara pada 14 Februari ini. Kita harus jaga kondusivitas dan wujudkan Pemilu yang aman, nyaman, adil dan netral," kata Nurdin.
Nurdin pun menekankan pentingnya pengawasan aktivitas kampanye yang dilarang selama masa tenang. Ia menginginkan tidak ada APK yang tersisa yang masih terpasang di jalan-jalan.
"Pastikan APK tidak ada satupun yang tersisa baik di gang-gang maupun di jalan jalan protokol, termasuk yang ada di pohon juga dibersihkan, karena itu merusak lingkungan," ujarnya.
Nurdin juga meminta seluruh masyarakat untuk turut melaporkan jika masih adanya APK kepada instansi terkait.
"Laporkan jika ditemukan APK yang masih terpasang," imbuhnya.
Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri ini, juga menghimbau seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga keamanan dan suasana kondusif selama masa tenang.
"Mari kita jaga bersama suasana yang aman dan kondusif selama masa tenang ini. Hindari segala bentuk provokasi dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu kelancaran Pemilu," pintanya.
Lebih lanjut, Nurdin kemudian mengajak masyarakat Kota Tangerang untuk menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari 2024 mendatang.
"Mari kita sukseskan Pemilu 2024 dengan datang ke TPS, apapun pilihannya yang penting gunakan hak suara untuk memilih," pungkasnya.
Fiketahui, apel tersebut dihadiri oleh 749 personel gabungan, yakni jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tangerang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Komisi Pemilihan Umum (KPU), para aparat keamanan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Panitia Pengawas Pemilu serta Trantib Kecamatan.
Berita Terkait
-
Persita Tangerang Fokus Matangkan Serangan Tanpa 3 Pemain Inti Lawan PSM Makassar
-
Saat Api Melalap Asrama Polsek Serpong, Sri Kartini Selamatkan 'Harta' Paling Berharga
-
Tangis Guru di Tangsel Korban Kebakaran Polsek Serpong: H-3 Menjelang Nikah, Uang dan Souvenir Ludes
-
Persita Tangerang Resmi Pinjam Striker Asing Bhayangkara FC
-
7 Fakta Mengejutkan di Balik Demo Rusuh Serang: Dari Mahasiswa Jadi Tersangka Tunggal Hingga...
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Nadiem Makarim Jadi Menteri Ke-7 Era Jokowi yang Jadi Tersangka Korupsi, Siapa Aja Pendahulunya?
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Indonesia vs Taiwan Malam Ini di GBT
-
Pelatih Persija Kasihan dengan Gerald Vanenburg, Soroti Situasi Timnas Indonesia U-23
-
Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Jadi Rp 2.042.000 per Gram
-
Video Lawas Nadiem Makarim Viral Lagi, Ngaku Lahir di Keluarga Anti Korupsi!
Terkini
-
Tradisi 1939 Hidup Kembali! Tangerang Gelar Arak-arakan Perahu Maulud Penuh Suka Cita
-
Hari Pelanggan Nasional, Direksi BRI Turun Langsung Sapa Nasabah di Berbagai Daerah
-
Kok Bisa Makanan Basi Lolos? Ombudsman Bongkar Titik Rawan Program Makan Bergizi Gratis di Banten
-
Program Makan Siang Gratis di Banten Disorot: Siswa Keracunan, Ombudsman Temukan Makanan Basi
-
Fraksi PAN Usulkan Pangkas Tukin ASN Hingga 50 persen, Dede Rohana: Alihkan untuk Jalan Rusak!