Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Rabu, 07 Februari 2024 | 19:36 WIB
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian. [Dok Pemkot Cilegon]

"Dari PT Krakatau Sarana Infrastruktur atau KSI juga mau meneruskan, KSI baru mengerjakan kurang lebih 700 meter, sedangkan dalam perjanjian itu panjangnya sekitar 1,3 kilometer dengan lebar 12 meter dan harus ada pembatas," paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cilegon Tb Dendi Rudiatna mendorong agar percepatan aksi perbaikan aliran kali di kawasan Lotte harus segera dilaksanakan.

"Kami ucapkan terima kasih kepada belasan perwakilan perusahaan yang telah hadir. Percepatan aksi harus segera dilaksanakan mengingat curah hujan masih terus terjadi. Bahkan, berdasarkan perkiraan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) curah hujan akan berlangsung hingga lima buan ke depan," ungkapnya.

Dikatakan Dendi, pihaknya bekerjasama dengan Dinass Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon telah membersihkan sampah yang menyumbat di kali wilayah Kecamatan Gerogol.

"Kami dari PUPR yang mengangkat sampah dari sungai atau kali, dan DLH yang membawanya ke TPA" ujarnya.

Sementara itu, General Manager PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) Rudi Nurcahyo mengaku, pihaknya bersama industri lainnya berkomitmen untuk menindaklanjuti kesepakatan yang dibuat dengan Pemkot Cilegon.

"Salah satunya juga pengerukan kanal yang sudah dibagi oleh perusahaan-perusahaan sekitar dan penampungan air," ujarnya.

Load More