SuaraBanten.id - Sejumlah daerah diprediksi bakal diguyur hujan lebat disertai kilat atau petir pada hari ini, Rabu (7/2/2024). Hal tersebut diinformasikan melalui laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Berdasarkan prakiraan cuaca hari ini, BMKG memprediksi sebagian besar daerah bakal diguyur hujan lebat disertai angin kencang. Kondisi tersebut salah satunya bakal terjadi di provinsi Banten.
Wilayah yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai petir dan angin kencang terjadi di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Berdasarkan laman BMKG hujan deras diprakirakan turun di wilayah di Banten, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat , Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta dan Jawa Timur.
Potensi hujan lebat dan angin kencang juga kemungkinan terjadi di Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat serta Papua.
Sedangkan, untuk DKI Jakarta, Bali dan Nusa Tenggara Barat berpotensi mengalami hujan dengan intensitas yang lebih ringan.
Sejumlah kota besar juga berpotensi diguyur hujan disertai petir di antaranya Jambi, Surabaya, Samarinda dan Tarakan. Untuk hujan sedang diprakirakan terjadi di kota Yogyakarta, Bandung, Ambon dan Makassar.
BMKG mengingatkan sejumlah provinsi dalam kategori waspada akibat dampak hujan pada hari ini yang dapat terjadi di wilayah Jambi, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa timur, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Papua Barat dan Papua.
Kemudian di DKI Jakarta, hujan ringan diprakirakan turun di wilayah Jakarta Selatan dan Kepulauan Seribu pada siang hari ini. Dengan wilayah lain akan menikmati cuaca berawan atau cerah berawan.
Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati memperingatkan curah hujan tinggi yang berpotensi terjadi pada Januari-Maret 2024.
"Curah hujan kurang lebih sama, tidak ada anomali. Bisa mencapai 400 milimeter dalam satu bulan. Tetapi secara harian bisa mengalami ekstrem. Curah hujan bisa mencapai 100 milimeter lebih per hari dan kadang bisa mencapai 150 milimeter," katanya dalam pernyataan di Bandung, Jawa Barat pada Selasa pekan lalu (30/1) dikutip dari ANTARA.
Berita Terkait
-
Polisi Ringkus Komplotan Spesialis Bobol Toko HP: Sasar Banten, Jakarta dan Jabar
-
Usai Klaim Punya Gunung, Firdaus Oiwobo Kini Mau Bagi-Bagi Tanah Pemberian Ningrat Banten
-
Alat Pendeteksi Gempa dan Tsunami di Sidrap Dicuri, BMKG: Sudah 4 Kali!
-
Efisiensi Anggaran Prabowo, BMKG Jamin Alat Pemantau Gempa Bumi dan Tsunami Tak Terdampak
-
Mudik Gratis 2025 Banten: Jadwal, Link, Cara Daftar, Syarat hingga Rute Perjalanan
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Memberdayakan UMKM untuk Daya Saing Global: Strategi Mikrofinansial BRI Menuju Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 2025
-
Pabrik Pengolahan Sampah di Cilegon Terima Bantuan Rp102 Miliar dari Bank Dunia
-
Robinsar-Fajar Inventarisir Masalah Pendidikan di Cilegon Hingga Bentuk 'Sekolah Juare'
-
Pernah Jadi Anak Koin Hingga Tukang Semir, Munirudin Kini Jadi Orang Nomor Dua di Kemenag Cilegon
-
11 Warga Padarincang Jadi Tersangka! Polisi Ungkap Peran dalam Pembakaran Kandang Ayam