Beredar Spanduk Keluarga Besar Kemenag Lebak dan Pandeglang Dukung Caleg DPR RI: Merusak Demokrasi!

SuaraBanten.id - Spanduk berisi dukungan mengatasnamakan keluarga besar Kementerian Agama atau Kemenag Kabupaten Lebak dan Kemenag Pandeglang untuk Caleg DPR RI bernama Abdul Rochman belakangan tepasang di beberapa wilayah.

Spanduk dukungan tersebut tertulis "KELUARGA BESAR KEMENAG KAB. LEBAK DAN KEMENAG KAB. PANDEGLANG SIAP MENDUKUNG ABDUL ROCHMAN NO. URUT 2 DARI PKB. Partainya Nomor 1, Calegnya Nomor 2. BELA AGAMA BELA NEGERI,".

Dalam spanduk tersebut juga terpampang foto caleg mengenakan kemeja putih berlogo PKB. Ia tampak mengenakan kaca mata dan peci hitam, tertulis juga Caleg DPR RI Dapil Pandeglang-Lebak atas nama H. Abdul Rochman.

Ketua Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Lebak, Sahrul Gunawan mengomentari spanduk tersebut menyatakan spanduk semacam itu bisa merusak demokrasi.

Baca Juga: Tukang Bakso di Serang Perkosa Tetangga Kontrakannya, Terbuai Nafsu Karena Sering megintip Korban

"Kemenag itu lembaga negara, masa menyatakan dukungan terhadap salah satu Caleg," kata Sahrul dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Rabu (24/1/2024).

Meski demikian, Sahrul pun mengaku pihaknya belum mengetahui spanduk dukungan yang terpasang apakah betul dilakukan oleh pihak Kemenag ataupun bukan.

"Kita belum tahu memang tapi yang jelas adanya spanduk itu telah membuat masyarakat resah. Kita akan laporkan ke Bawaslu juga persoalan ini," katanya.

Kata Sahrul, pihaknya masih melengkapi bukti-bukti agar laporan yang dilayangkan tidak mentah. "Lagi kita lengkapi buktinya," ujar Sahrul.

Sementara Kepala Kemenag Lebak, Badrussalam membantah telah memberikan dukungan kepada salah satu Caleg DPR RI. Mengenai spanduk, Badrussalam juga mengaku tidak tahu-menahu.

Baca Juga: Miris, Warga Miskin di Serang Tinggal di Rumah Ambruk, Berharap Dapat Bantuan Pemerintah

"Maaf saya tidak merasa membuat spanduk apalagi menginstruksikan. Itu semata-mata ada orang yang ingin menjatuhkan saya dan saya juga sedang menyelidiki orang yang membuat spanduk dan yang memasangnya," ujar Badru.