SuaraBanten.id - Sebanyak 11 kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pejabat eselon II Pemprov Banten mengalami kekosongan jabatan hingga awal Januari 2024 ini.
Meski sejumlah OPD dan jabatan eselon II kosong, Penjabat atau Pj Gubernur Banten Al Muktabar memastikan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten tetap berjalan.
Hingga kini, Al Muktabar juga belum memastikan kapan akan melakukan lelang jabatan atau open bidding untuk mengisi 11 jabatan eselon II yang kosong itu.
Diketahui, sebelas jabatan eselon II Pemprov Banten yang kosong itu yakni, Inspektorat, Staf Ahli Gubernur, DPMD, Badan Kesbangpol, Diskominfo SP, Dinas ESDM, Bapenda, Biro Hukum, Biro Umum, Biro Ekonomi dan Pembangunan serta Biro Organisasi.
Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Sawah Luhur Tewas Gantung Diri, Faktor Ekonomi Diduga Jadi Penyebab
Untuk memastikan progran OPD tetap berjalan, Pj Gubernur Banten, Al Muktabar menunjuk Plt Kepala OPD yang berasal dari pejabat eselon II yang ada.
"Saya memandang organisasi yang ada kita masih bisa jalankan. Organisasi (berjalan) efektif dan efisien. Dan ini terbukti tercapainya program-program yang dicanangkan Pemprov Banten, ada penghematan (anggaran) boleh dilihat hasilnya," kata Al Muktabar dikutip dari Bantennews (Jaringan SuaraBanten.id), Selasa (9/1/2024).
Kata Al Muktabar, hingga saat ini beban kerja OPD masih bisa terpenuhi dan terdapat penghematan meski ada belasan pejabat eselon II yang kosong.
"Masih terpenuhi, dan ada penghematan dalam berbagai hal. Dan itu yang jadi prinsip," kata Muktabar.
Soal sorotan pejabat eselon II yang rangkap jabatan dari Komisi I DPRD Banten, Al Muktabar justru menyebut hingga saat ini roda pemerintahan tetap berjalan.
Baca Juga: Banjir Kiriman Bogor Genangi Perumahan Orchird Garden Pamulang Tangsel
"Di (internal) kita ada fungsi pendampingan, perkuatan APIP. Memang semua kurangnya ada, tapi secara umum (roda) pemerintahan tetap berjalan," ujarnya.
Berita Terkait
-
'Si Bungsu Pulang untuk Lamaran', Begini Cerita Cinta Dua Sejoli Mudik Via Pelabuhan Ciwandan
-
Potret Suasana Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak
-
Cat Lover Cantik Asal Tangerang Boyong Kucing Kesayangan Mudik ke Lampung
-
Terjadi Musim Pancaroba Selama Periode Lebaran, Pengelola Wisata Diminta Siapkan Mitigasi Bencana
-
Kasus Dana Iklan BJB, Ridwan Kamil Bakal Diperiksa Setelah Lebaran, Apa Saja yang Disiapkan KPK?
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Libur Lebaran, Polresta Solo Siagakan Pengamanan di Solo Safari
-
Dipermak Nottingham Forest, Statistik Ruben Amorim Bersama MU Memprihatinkan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
Terkini
-
Jalur Wisata Pantai Anyer Padat, Polres Cilegon Berlakukan Delay System
-
Antisipasi Kepadatan Libur Lebaran, Jalur Wisata Menuju Pantai Anyer Diterapkan One Way
-
BRI Imbau: Waspada Modus Penipuan Siber Selama Lebaran 2025
-
Sinergi BRI dan Komunitas Lokal dalam Restorasi Ekosistem Laut Gili Matra
-
Lebaran 2025 Lebih Mudah dengan Transaksi BRImo yang Cepat Sekaligus Aman