SuaraBanten.id - Keputusan Ulama karismatik Cidahu, Kabupaten Pandeglang, Banten, Abuya Muhtadi mendukung pasangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD (Ganjar-Mahfud) belakangan sempat menyita perhatian publik.
Dukungan Abuya Muhtadi pada Paslon Ganjar-Mahfud dipertanyakan lantaran sebelumnya video ulama karismatik itu sempat menyatakan dukungan terhadap Gibran Rakabuming Raka yang merupakan pasangan Prabowo Subianto.
Pernyataan dukungan Abuya Muhtadi terhadap Gibran itu tersebar melalui video berdurasi 48 detik yang beredar di medsos.
Dalam video tersebut, Abuya Muhtadi menyebut dirinya memberikan dukungan kepada sosok Gibran. Bahkan, sosok Prabowo pun sempat melakukan lawatan ke kediamannya pada Minggu (3/12/2023) kemarin.
Meski demikian, Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid membantah Abuya Muhtadi mendukung Prabowo Gibran.
Menurutnya, saat ini Abuya Muhtadi justru telah bersedia untuk menjadi Dewan Penasehat TPN Ganjar-Mahfud.
"Paling istimewa, Abuya Muhtadi sudah menyatakan bersedia untuk duduk menjadi dewan penasihat," kata Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid, di Kantor TPN, Jakarta, Minggu (3/12/2023) malam lalu.
Terkait keputusan Abuya Muhtadi tersebut, Ketua Penggalangan TKN Prabowo-Gibran, Yandri Susanto menyebut dinamika dalam lobi-lobi politik merupakan sebuah hal yang wajar.
Meski demikian, Yandri menghormati keputusan Abuya Muhtadi yang memutuskan untuk mendukung Ganjar-Mahfud.
Baca Juga: Detik-detik Syafrudin Menangis Saat Pj Wali Kota Serang yang Gantikan Dirinya Dilantik
"Ya lobi-lobi politik, biasa. Itu tak perlu kita ributkan. Kita hormati apapun pilihan Abuya Muhtadi, beliau orang tua kita, jadi tak perlu digunjingkan," kata Yandri saat ditemui di Kota Serang, Selasa (5/12/2023).
Ia menyatakan, keputusan Abuya Muhtadi mendukung Ganjar - Mahfud tidak akan mempengaruhi terhadap proses kemenangan yang akan diraih Prabowo - Gibran di Provinsi Banten.
"Ya itu kita hormati pilihan Abuya, tapi inshaallah di Banten, Pak Prabowo tetap menang," ujarnya.
Berita Terkait
-
UMK Tangerang Tertinggi, Ini Daftar Upah Kota dan Kabupaten di Banten 2026
-
Polemik Perpol 10/2025 Dalam Hierarki Hukum RI, Siapa Lebih Kuat?
-
Arus Mudik Nataru, Truk Logistik Dialihkan ke Pelabuhan Ciwandan
-
Reformasi Polri Tanpa Tenggat? KPRP Bentukan Presiden Akui Masih Meraba Masalah
-
Mahfud MD Bongkar Borok Polri: Masuk Akpol Pakai Jatah, Mau Jadi Brigjen Mesti Bayar?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Setahun Curi Isi Elpiji 3 Kg, Direktur SPBE di Serang Raup Rp3,3 Miliar dari Tabung Rakyat
-
Waspada Arus Nataru, Menkes Ungkap Angka Kematian Kecelakaan Motor Meningkat
-
Cek Jadwal KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Selasa 23 Desember 2025, Jangan Sampai Telat!
-
4 Kiprah Taktis Sufmi Dasco Ahmad di Dapil Banten III Sepanjang 2025
-
Kapolri Soroti 4 'Titik Panas' di Banten, Pelabuhan Merak hingga Wisata Jadi Prioritas