Scroll untuk membaca artikel
Hairul Alwan
Kamis, 09 November 2023 | 13:15 WIB
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dalam diskusi Larangan Sahur on the Road di Tangcity Mall, Jumat (8/4/2022). [Suara.com/Wivy Hikmatullah]

SuaraBanten.id - Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah ternyata punya cerita menarik di balik kesibukannya menjadi orang nomor satu di Kota Tangerang.

Saat mengikuti Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah Angkatan I tahun 2023 yang diselenggarakan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Arief R Wismansyah bertemu dengan salah satu inspiratornya dalam menggaungkan kebijakan transformatif di Kota Tangerang yakni, Tan Yong Soon.

Diketahui, Tan Yong Soon dikenal sebagai salah satu penulis inspiratif setelah sukses menerbitkan buku berjudul “Clean, Green, and Blue: Singapore’s Journey Towards Environmental and Watel Sustainability” bersama dua rekan sejawatnya, yakni Lee Tung Jean dan Karen Tan.

Arief mengaku buku karangan Tan Yong Soon itu menjadi inspirasinya dalam mengubah wajah Kota Tangerang dari predikat “Kota Terkotor” menjadi peraih “Penghargaan Adipura Kencana” karena keberhasilannya menyelesaikan masalah kebersihan kota.

Baca Juga: Prediksi PSIS Semarang vs Persita Tangerang di BRI Liga 1: Susunan Pemain, Head to Head dan Live Streaming

"Buku tersebut menjadi inspirasi, DNA, atau guideline yang saya lakukan di akhir tahun 2008 silam," kata Arief menceritakan pengalamannya, Rabu, (8/11/23).

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah foto bersama Tan Yong Soon. [Dok Pemkot Tangerang]

"Pemkot Tangerang saat itu perlahan menerapkan kebijakan program Tangerang Bersih untuk membenahi masalah kebersihan di Kota Tangerang," imbuh Wali Kota Tangerang dua periode itu.

Menurutnya, buku karangan Tan Yong Soon menjadi inspirasi utamanya dalam meluncurkan berbagai program yang kini dinilai sukses mengubah Kota Tangerang.

Beberapa program tersebut di antaranya, Kampung Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Kampung Tematik, Kampung Proklim, termasuk mewajibkan setiap sekolah untuk mengikuti program Adiwiyata, dan gerakan-gerakan kolektif masyarakat lainnya dalam menjaga lingkungan di Kota Tangerang.

"Melalui karya beliau, saya termotivasi melahirkan kebijakan-kebijakan yang berfokus penuh dalam menuntaskan permasalan lingkungan di Kota Tangerang, khususnya kebersihan," ungkapnya.

Baca Juga: Komentar Pelatih Persita Terkait Piala AFF, Makin Buktikan Ketidakpahaman Bung Towel tentang Sepak Bola

"Hasilnya, keberhasilan mengubah stigma kota terkotor menjadi kota bersih berhasil direalisasikan, serta ditandai dengan raihan berbagai penghargaan yang puncaknya pada Penghargaan Adipura Kencana," pungkasnya.

Load More