SuaraBanten.id - Sejumlah ruang kelas dan ruang guru Sekolah Dasar Negeri atau SDN 1 Neglasari di pedalaman Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten kondisinya rusak berat hingga nyaris roboh.
Ruang guru dan ruang kelas SDN 1 Neglasari itu nyaris roboh karena dimakan usia. Karena pihak sekolah amat mengharapkan perbaikan.
"Kita berharap gedung sekolahnya itu bisa direalisasikan pembangunan agar proses kegiatan belajar mengajar (KBM) merasa aman dan nyaman," kata Kepala SDN 1 Neglasari , Ugay Sugaya dikutip dari Antara, Minggu (5/11/2023).
Ugay pun memaparkan sejumlah ruangan di sekolah yang mengalami rusak berat di antaranya ruangan kelas 2, kelas 5 dan kelas 6 serta ruang guru SDN 1 Neglasari.
Kata Ugay, sejumlah ruangan tersebut bahkan harus dipasang bambu untuk menahan kekuatan agar angunan sekolah tidak ambruk.
Untuk ruang kelas 2, Ugay sengaja mengosongkannya karena belakangan curah hujan dan angin kencang kerap terjadi di daerah sekitar sekolah pada sore hari.
"Semua siswa kelas 2 sebanyak 20 orang itu kini belajar menggunakan ruang pertemuan dan jika hujan lebat terpaksa KBM dihentikan dan siswa pulang," katanya .
Terpisah, Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Lebak Hadi Mulya mengungkapkan kemungkinan gedung SDN 1 Neglasari dibangun pada bulan ini melalui DPUPR Banten.
Saat ini, proyek SDN 1 Neglasari dalam proses lelang dan dipastikan bulan ini akan direalisasikan pembangunan.
Hingga kini, gedung sekolah di Kabupaten Lebak, Banten yang diajukan untuk direhabilitasi berjumlah 244 unit
"Kami berharap semua gedung SD yang rusak tahun 2024 bisa tuntas," katanya.
Diketahui, SDN 1 Neglasari merupakan salah satu sekolah dasar yang berada di Kampung Cilangkob, Desa Neglasari, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Berita Terkait
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Jenazah Staf KBRI Zetro Leonardo Purba Tiba di Indonesia
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
-
Ingin Sambungkan MRT Jakarta ke Banten, Pramono Anung Desak Dirut Cari Akal!
-
Dompet Terasa Pas-pasan? 5 Tanda Ini Justru Bukti Anda Sudah Masuk Jebakan Kelas Menengah
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tragedi Balita Umar: 3 Fakta Menohok di Balik Klaim Sukses Jaminan Kesehatan Banten
-
Ironi Jaminan Kesehatan Banten: UHC Diklaim Sukses, Nyawa Balita Diduga Jadi Korban Prosedur
-
Tragedi Balita Umar: Diduga Ditolak RS Hermina, Gubernur Banten Murka dan Perintahkan Investigasi
-
BRI Perkuat Ekosistem Digital Lewat Fitur QRIS di Super Apps BRImo
-
Satu Dekade J Trust Bank, Catat Laba Bersih Rp112 Miliar dan Perkuat Kedekatan dengan Nasabah