SuaraBanten.id - Korban penculikan bernama Adriana Syahrufina (4) asal Jombang Cemara, Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, Banten dikabarkan telah ditemukan oleh personel Polres Cilegon, Rabu (25/1/2022) dini hari sekira pukul 02.00 WIB.
Kronologi penculikan anak di Cilegon, Banten tersebut pun kemudian diungkap oleh Kasatreskrim Polres Cilegon AKP Muhammad Nandar saat pres rilis di Mapolres Cilegon, Rabu (25/1/2022).
Kronologi penculikan anak
Nandar mengungkapkan, sejak tanggal 2 Januari 2023 atau peristiwa penculikan anak terjadi, pelaku membawa korban langsung menuju wilayah Jakarta menggunakan bus dengan jurusan Kalideres.
Pelaku kemudian melanjutkan perjalanan dengan berpindah-pindah ke wilayah Kota Tua, kemudian Taman Sari.
"Mereka berpindah pindah tempat memanfaatkan si korban untuk meminta minta atau mengemis," katanya kepada awak media.
"Kemudian untuk tidur ataupun istirahat mereka mencari tempat tempat yang memang dilihat dapat memungkinkan untuk istirahat," imbuhnya.
23 hari baru ditemukan
Dalam kesempatan itu, Nandar mengungkap kesulitan mencari korban dan pelaku penculikan anak tersebut. Jika dihitung dari kejadian penculikan hingga ditemukannya anak tersebut kurang lebih 23 hari AS berada di tangan pelaku.
Baca Juga: Balita Korban Penculikan di Cilegon Banten Ditemukan di Pasar Minggu, Korban Dijadikan Pengemis
"Yang menjadi kesulitan sehingga selama 23 hari si pelaku ini sulit untuk ditangkap (kerena) kurangnya informasi tentang pelaku. Termasuk keluarga korban yang memang tidak pernah bertemu ataupun komunikasi sekian puluh tahun baru bertemu pada saat 2 Januari kemarin," kata Nandar.
"Jadi kita benar benar dari nol langkah rangkaian penyelidikan kami untuk profiling pelaku itu yang makan waktu," imbuhnya.
Kotor dan kurang terurus
Dalam kesempatan itu, Nandar juga mengungkap kondisi anak korban penculikan itu saat pertama kali ditemukan.
"Korban ditemukan dalam keadaan sehat namun kondisi tubuh agak kotor dan kurang terurus dan dalam kondisi kelaparan," katanya.
Kata dia, korban ditemukan usai menjalani kegiatan ngamen atau mengemis di Pasar Minggu, Rabu (25/1/2022) dini hari.
Berita Terkait
-
Ketika Pantai, Budaya, dan Kuliner Jadi Panggung Diplomasi Indonesia
-
Target 5 Tahun MRT Tembus Banten, Pramono Anung: Transportasi Publik Kita Terbaik Kedua di ASEAN
-
Ingin Sambungkan MRT Jakarta ke Banten, Pramono Anung Desak Dirut Cari Akal!
-
Dikenal Licin, Buronan Asal Maroko Kasus Penculikan Anak Tertangkap usai Sembunyi di Jakarta
-
ASN Cilegon Dilarang Hedon dan Dinas Luar Kota, Wali Kota Terapkan Aturan Ketat
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Tragedi Balita Umar: 3 Fakta Menohok di Balik Klaim Sukses Jaminan Kesehatan Banten
-
Ironi Jaminan Kesehatan Banten: UHC Diklaim Sukses, Nyawa Balita Diduga Jadi Korban Prosedur
-
Tragedi Balita Umar: Diduga Ditolak RS Hermina, Gubernur Banten Murka dan Perintahkan Investigasi
-
BRI Perkuat Ekosistem Digital Lewat Fitur QRIS di Super Apps BRImo
-
Satu Dekade J Trust Bank, Catat Laba Bersih Rp112 Miliar dan Perkuat Kedekatan dengan Nasabah