SuaraBanten.id - Seorang wanita berinisial CY yang belakangan diketahui ikut pesta sabu dengan oknum polisi berinisial AG (35) di sebuah kosan di Kota Serang, Banten mengaku dalam tekanan dan ancaman.
CY dipaksa oleh AG untuk mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Oknum polisi itu mengancam CY untuk ikut pesta sabu jika tak ingin video syur berisi dirinya disebar.
“Saya dipaksa make dan gak boleh pergi, jadi diancam video xxx (pornonya) itu akan disebar kalau keluar,” kata CY kepada wartawan saat mendatangi Dinas Perlindungan Perempuan, Anak Kependudukan dan Keluarga Berencana Provinsi Banten, Jumat (2/12/2022) sore.
Dalam kesempatan itu, ia juga membantah polisi yang menyebut sabu yang dikonsumsi dengan oknum polisi AG itu berasal darinya. CY menegaskan jika sabu tersebut dibeli dan diambil langsung oleh AG dari seseorang yang dia tidak tahu.
Baca Juga: Tertidur Lelap di Fly Over Cibodas Tangerang, Pria Ini Diduga Mabuk
“Bukan (dari saya), jadi dia (AG) itu nyuruh transfer ke norek yang dia kasih. Setelah TF dia langsung pergi lalu dia balik lagi sudah bawa sabu,” ujarnya.
Sementara itu, SY, bapak CY mengatakan, kedatangan pihak keluarganya ke Dinas Perlindungan Perempuan untuk meminta perlindungan hukum. Menurutnya, anaknya merupakan korban dari oknum polisi berinisial AG, anaknya dipaksa pelaku menggunakan sabu.
“Saya minta perlindungan hukum buat anak saya dan saya juga karena jadi sebelumnya minta maaf yang terhormat bapak Kapolri, bapak Kapolda Banten saya minta perlindungan atas nama CY yang sudah dilakukan kekejaman sama oknum polisi,” tuturnya.
Kata SY, kejadian itu terjadi sekira pekan lalu di sebuah kosan di daerah Bhayangkara, Cipocok, Kota Serang, Banten. Saat itu, keluarga mendapatkan pesan whatsapp dari CY yang meminta dijemput karena sedang sakit.
“AG nggak mau nganter karena dipaksa suruh nyabu, jadi nggak bisa pulang anak saya dua hari itu,” katanya.
Baca Juga: 4 Mobil Tertimpa Tembok Pembatas di Bintaro Tangsel
Ia kemudian menelepon saudaranya untuk menjemput CY lantaran khawatir. Keluarga memaksa menjemput CY namun tak lama setelah itu datang anggota Propam Polda Banten.
“Saya takut juga mau jemput ini karena anggota, saya takutnya dia punya senjata, trauma juga sedih juga iya, setelah itu datang anggota Propam Polda Banten,” ungkapnya.
CY kemudian dirawat di rumah sakit selama dua hari setelah dijemput. Dia dan anaknya itu juga sudah diperiksa Propam.
Lebih lanjut, SY memohon ke Mabes Polri dan Polda soal perlindungan hukum. SY menyebut anaknya adalah korban, termasuk pernah dianiaya pelaku yang merupakan oknum polisi itu.
“Minta perlindungan kapolri karena yang dituduhkan dipojokan ke CY soal keterangan kepolisian (soal kepemilikan sabu) saya mohon perlindungan untuk anak saya dan keluarga saya karena sudah trauma menghadapi ini,” ujarnya.
Berita Terkait
-
389 Kg Sabu Seharga Rp 583 Miliar Disita di Dekat Kampung Ambon, Kapolda Metro Jaya Bangga Sama Anak Buahnya
-
PDIP Ancam Lapor MK Jika TNI, Polri dan Pejabat Negara Tak Netral Pada Pilkada Banten 2024
-
Video Dugaan Pesta Sabu di Lapas Viral, Pejabat Kemenkumham Sumsel Diperiksa?
-
Bongkar Praktik Licik Lapas Tanjung Raja, Robby Minta Tolong Presiden Prabowo
-
Danpuspom TNI Pastikan Bakal Ada Tersangka Kasus Penyerangan di Deli Serdang
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
-
Tim Resmob Tangkap Pelaku Pembunuhan Tragis di Morowali yang Kabur ke Kaltim
-
Potret Nadia Raysa Mantan Marselino Ferdinan: IG-nya Diserbu Penggemar Usai Menang Lawan Arab
-
Harga Emas Antam Terbang Tinggi Jelang akhir Pekan, Tembus Rp1.520.000/Gram
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
Terkini
-
Eks Kabid BPBD Banten Dituntut 4 Tahun Penjara Gegara Pengadaan Laptop Fiktif
-
Tabrakan Mobil Polisi di Cadasari Pandeglang Diduga Dipicu Karena ODGJ Ngamuk
-
AC Terasa Kurang Dingin? Ini Kemungkinan Penyebabnya
-
Persatuan Guru Nahdlatul Ulama Tangerang Tanggapi Kericuhan Konfercab
-
Pelaku Penganiayaan Sekuriti di Serang Ditangkap, Salah Satunya Anak Anggota DPRD Banten