SuaraBanten.id - Izin edar 69 obat dari tiga perusahaan yakni, PT Yarindo Farmatama, PT Universal Pharmaceutical Indutries, dan PT Afi Farma dicabut oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Untuk menindaklanjuti pencabutan izin edar obat oleh BPOM itu, Pemkot Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Banten sudah sosialisasi ke seluruh fasilitas layanan kesehatan, puskesmas, apotek, dan toko obat untuk tidak menjual puluhan jenis produk tersebut.
"Kami sudah melakukan sosialisasi ke seluruh fasilitas layanan kesehatan, puskesmas, apotek, dan toko obat untuk tidak menjual produk-produk tersebut. Selain itu, kami juga sudah melakukan sidak untuk tujuh produk yang dilarang. Sekarang, berarti bertambah menjadi 69 obat yang dilarang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni, Selasa (08/11/22).
Kata dr. Dini, puluhan obat-obatan yang dilarang untuk diperjualbelikan adalah obat yang sudah siap dijual dan bukan obat racikan atau yang memerlukan resep khusus.
Baca Juga: Nikita Mirzani Alami Saraf Terjepit, Pilih Perawatan di Rutan Karena Alasan Ini
"Obat-obatan tersebut adalah produk, ya. Jadi, bukan obat yang racikan atau resep. Hanya 69 obat yang sudah ditetapkan oleh BPOM dari tiga perusahaan tersebut, dan sudah melalui proses pemeriksaan," ungkapnya.
dr. Dini dini mewanti-wanti masyarakat untuk menemukan obat-obatan yang sudah dilarang dijual di apotek ataupun toko obat lainnya. Ia menyarankan untuk menghubungi puskesmas terdekat atau langsung menghubungi Dinas Kesehatan melalui media sosial.
"Jika masyarakat menemukan obat-obatan yang sudah dilarang untuk dijual di apotek ataupun toko obat, bisa langsung menghubungi puskesmas terdekat atau bisa juga langsung menghubungi Dinas Kesehatan melalui instagram @dinkes.kotatangerang," tutup dr. Dini.
Untuk diketahui, berikut daftar obat sirup yang izin edarnya sudah dicabut oleh BPOM:
Baca Juga: Kades Cikeusik Buka Suara Soal Warga Pandeglang Ditandu Usai Operasi Sesar Karena Jalan Rusak
- Cetirizine HCI Sirup 60 ml
- Dopepsa Suspensi 100 ml
- Flurin SMP Sirup 60 ml
- Sucralfate Suspensi 100 ml
- Tomaag Forte Suspensi 100 ml
- Yarizine Sirup 60 ml
- 1
- 2
Berita Terkait
-
BRI Liga 1: Bojan Hodak Sanjung Lapis Kedua Persita Tangerang saat Imbangi Persib Bandung
-
5 Lokasi Uji Klinis Fase 3 Vaksin TBC Bill Gates di Indonesia, Segini Jumlah Targetnya!
-
Wajib Ikut Standar Internasional, FKUI Sarankan TNI Produksi Obat Antibiotik hingga Insulin
-
Hasil BRI Liga 1: Gol Telat Ryuji Utomo Buyarkan Kemenangan Persib Bandung
-
Tangerang Hawks Ganti Jarred Shaw usai Terjerat Kasus Narkoba
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Desa Hargobinangun Masuk 40 Besar BRILiaN, UMKM Lokal Terus Berkembang Bersama BRI
-
Akselerasi Inklusi Keuangan di Pedesaan, Bank Mandiri Gandeng BUMDes dan UMKM Lokal
-
Undang Ratusan Industri dan Ormas, Kapolres Cilegon Pastikan Tak ada Ampun Bagi Preman
-
Ketua, Waka Kadin Cilegon, dan Ketua HNSI Jadi Tersangka, Buntut Minta Jatah Proyek Tanpa Lelang
-
Ancam Setop Proyek CAA, Ketua HNSI dan HIPMI Digilir Polda Banten