SuaraBanten.id - Ratusan siswa di SMP Penerus Bangsa yang berada di Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten diskrining TBC alias Tuberkulosis.
Seperti diketahui, TBC merupakan salah satu penyakit menular yang berbahaya, karena dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya. Penyakit ini tidak hanya diderita bagi orang dewasa tetapi juga anak-anak.
Karenanya, Dinas Kesehatan alias Dinkes Kota Tangerang tak hanya menggencarkan skrining TBC lewat layanan puskesmas.
Petugas Dinkes Kota Tangerang pun gencar melakukan upaya promotif dan preventif TBC di sekolah, berupa edukasi atau sosialisasi secara masif.
Salah satunya seperti yang dilaukan Puskesmas Gebang Raya yang menggelar Gerakan Bersama Eliminasi TBC (Ransel TB), Rabu (12/10/22).
Terkait skrining yang dilakukan, Kepala Puskesmas Gebang Raya, dr Setyawan mengungkapkan, roadshow ke sekolah-sekolah dilakukan untu memberi penyuluhan atau edukasi terkait penyakit TBC.
"Dalam Ransel TB ini, para siswa juga kita lakukan skrining lewat sampel dahak, yang selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan sampel lebih lanjut," katanya.
"Sebelumnya, seluruh siswa kita minta untuk mengisi sejumlah pertanyaan, terkait kondisi kesehatan tubuhnya masing-masing. Dari sederet jawaban yang memiliki ciri-ciri berpotensi menderita TBC, mereka lah yang kita lakukan skrining dahak,” imbuhnynya.
Ia pun menjelaskan, jika ditemukan kasus positif TBC sejak dini, maka Puskesmas selanjutnya akan melakukan pengobatan dan pendampingan penuh, sampai pelajar tersebut dinyatakan sembuh bebas TBC.
Baca Juga: Tempat Hiburan Malam di Pasar Kemis Disegel, Satpol PP Tangerang Amankan 4 Wanita Penghibur
Karena memang, kata dr Setyawan penyembuhan penyakit TBC ini memerlukan waktu lama, yaitu enam bulan penuh. Bahkan, bisa lebih lama apabila melakukan penghentian obat sebelum waktunya.
“Hal inilah yang belum banyak diketahui para pelajar. Ransel TB berupaya hadir untuk mengedukasi terkait penyakitnya, penyembuhannya, pencegahannya serta mengedukasi untuk tidak ragu memeriksakan diri jika mengalami ciri-ciri TBC,” katanya.
Lanjutnya, lewat Ransel TB diharapkan seluruh warga sekolah dapat lebih peka dan sama-sama melakukan pencegahan penularan TBC sedini mungkin.
“Dengan pelajar dan seluruh warga sekolah mengenal penyakit TBC maka mereka bisa lebih waspada terhadap penularan penyakit ini. Terlebih bisa membentuk kader TBC sekolah, dan menjadi kader TBC di rumahnya masing-masing,” harap dr Setyawan.
Berita Terkait
-
Dikritik Istri Ridwan Kamil, Dedi Mulyadi Sebut Pemprov Jabar Cuma Bangun 14 Sekolah Tahun 2021-2024
-
Pedagang Pamer Alat Vital ke Anak Sekolah di Tangerang Kena Tendangan Polisi: Warganet Terbelah!
-
Alasan Miris Ratusan Guru Kompak Mundur dari Sekolah Rakyat, Nasib Siswa Bagaimana?
-
Terduga Pelaku Pelecehan Siswi SMK Waskito Bebas Berkeliaran, Keluarga: Kami Hanya Ingin Keadilan
-
5 Fakta Viral Pengemudi Pajero Acungkan Pistol dan Ngaku Aparat di Banten, Ngamuk Gegara Diklakson!
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Dalih Tokoh Publik di Lebak Pakai Sabu Selama4 Tahun: Untuk Obati Asam Urat
-
Didukung Penuh Kemenhub, Cilegon Mulai 'Usir' Truk Raksasa dari Jalan Protokol di Jam Sibuk
-
Turnamen Sepak Bola HUT ke-80 RI di Cipocok Jaya Serang Berakhir Ricuh
-
Perjuangan Saqila Lawan Kanker, Bantuan Mengalir Usai Ditemukan Relawan
-
Mayat Pria Ditemukan di Irigasi Carenang, Polisi Selidiki Identitas Korban