SuaraBanten.id - Peluang Timnas Indonesia U-16 untuk lolos ke putaran Final Piala Asia U-17 2023 terbilang cukup besar. Secara hitung-hitungan, Timnas Indonsia U-16 hanya butuh imbang melawan Malaysia pada laga pamungkas Grup B.
Hitung-hitungan tersebut didasarkan pada peluang masing-masing tim serta klasemen sementara Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Pada klasmen terakhir, Timnas Indonesia U-16 sukses menduduki puncak klasmen sementara Grup B. Tim asuhan Bima Sakti itu mengoleksi sembilan poin dari tiga pertandingan.
Timnas Indonesia U-16 mantap berada di punak klasmen setelah sebelumnya berhasil menumbangkan Palestina dengan skor 2-0 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jumat (7/10/2022).
Di sisi lain, Malaysia bertengger di urutan kedua dengan tujuh poin, Uni Emirat Arab (UEA) yang mengantongi enam poin di peringkat tiga.
Untuk klasmen ke-empat kini ditempati Guam dengan torehan satu poin, sedangkan Palestina ada di urutan ke lima tanpa poin sama sekali.
Hanya Butuh Imbang untuk Lolos Final Piala Asia U-17 2023
Merujuk posisi tim asuhan Bima Sakti itu, timnas Indonesia U-16 hanya membutuhkan hasil imbang saat bersua Malaysia pada laga terakhir Grup B kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Pertandingan penentuan nasib Indonesia dan Malaysia ini berdasarkan jadwal akan digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (9/10/2022).
Jika timnas Indonesia U-16 meraih imbang, mereka dipastikan menjadi pemuncak klasemen akhir Grup B dengan koleksi 10 poin dari empat pertandingan.
Situasi tersebut membuat timnas Malaysia U-16 mengakhiri persaingan sebagai runner-up klasemen akhir dengan mengantongi delapan poin dari empat laga.
Karenanya, tim asuhan Bima Saksi hanya perlu hasil imbang. Jika menang, maka catatannya sebagai juara Grup B akan semakin sempurna dengan 12 poin dari empat laga.
Jalan Terjal jika Skenario Gagal
Di sisi lain, timnas Indonesia U-16 bakal mengalami jalan terjal bila mengalami kekalahan dari Malaysia pada pertandingan terakhir.
Jika kalah, Arkhan Kaka dkk tergusur ke peringkat kedua klasemen akhir dengan koleksi sembilan poin dari empat pertandingan.
Berita Terkait
-
FIFA Sanksi Malaysia, Dokumen 7 Pemain Naturalisasi Ternyata Palsu
-
Timnas Indonesia Tanpa Wakil di AFC Awards 2025, Andalan Malaysia Masuk Nominasi Terbaik
-
Timnas Uruguay Terbang ke Asia Tenggara Bulan Depan, Lawan Siapa?
-
Imbas Video Viral, Starbucks Malaysia Ambil Tindakan Tegas Pecat Barista yang Hina Turis
-
Prestasi Terengganu FC, Klub Malaysia yang Dikaitkan dengan Rizky Ridho
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Polri Intensif Kejar Buronan Sektor Keuangan Kelas Kakap Pasca Penangkapan CEO Investree
-
APMAKI Apresiasi Presiden Prabowo dan BGN Tetapkan Produk Wadah Makan dari Dalam Negeri
-
BRI Beri Pendampingan bagi Kopi Toejoean untuk Naik Kelas
-
Kasus Lahan RSUD Tigaraksa Dicurigai 'Mati Suri', Pegiat Anti Korupsi Minta Kejagung Turun Tangan
-
Menag Terpukau! Masjid & Gereja Berdampingan di Citra Maja City: Bukti Indahnya Toleransi