SuaraBanten.id - Indonesia juga punya sutradara perempuan yang berprestasi, lho. Film buatan para sineas perempuan juga banyak yang menghadirkan tontonan menghibur sekaligus berkualitas.
Ini terbukti dari sederet film karya sutradara perempuan Indonesia yang berhasil meraih penghargaan bergengsi. Tak hanya di dalam negeri, bahkan ada yang mendapat penghargaan bergengsi di ajang bergengsi bertaraf internasional.
Buat yang penasaran dengan karya para sineas perempuan ini? Yuk, simak daftar rekomendasi film Indonesia karya sutradara perempuan berikut ini!
1. Marlina si Pembunuh Dalam Empat Babak (2017)
Film karya Mouly Surya ini berhasil memenangkan 10 Piala Citra. Film berjudul Marlina si Pembunuh Dalam Empat Babak bahkan masuk program spesial di Busan Internasional Film Festival (BIFF).
Film yang dibintangi Marsha Timothy ini menceritakan bagaimana Marlina menghadapi dan menghabisi sebagian perampok rumahnya.
2. Arisan! (2003)
Jika membahas film karya sutradara perempuan tanah air, maka Arisan! adalah salah satunya. Film arahan Nia Dinata ini juga cukup sukses, terbukti dari Lima kategori awards yang berhasil disabet.
Arisan! mengisahkan seorang arsitek sukses bernama Sakti (Tora Sudiro) yang tertarik pada seorang gay bernama Nino (Surya Saputra). Sayangnya, sahabat Sakti, Mei Mei juga sama-sama tertarik pada Nino.
Baca Juga: Jaklingko Indonesia Raih 2 Penghargaan Bergengsi Top GRC Award 2022
3. Dua Garis Biru (2019)
Film karya Gina S. Noer yang dirilis pada tahun 2019 ini sempat menuai kontroversi sehingga cukup menarik perhatian publik. Meski begitu, Dua Garis Biru berhasil meraih banyak penghargaan.
Film yang Dibintangi Angga Yunanda dan Zara JKT48 ini juga sempat film kedua paling banyak ditonton di Indonesia. Tak hanya tayang di Indonesia, film ini bahkan turut disaksikan penonton di Malaysia dan Brunei Darussalam.
4. Minggu Pagi di Victoria Park
Rekomendasi film arahan sutradara perempuan lainnya ada Minggu Pagi di Victoria Park. Film yang dirilis tahun 2010 silam ini disutradarai oleh Lola Amaria.
Adegan syuting film yang dibintangi oleh Titi Sjuman dan Donny Alamsyah ini diambil di Hong Kong dan Indonesia. Selain itu, film ini juga mendapat penghargaan di Jakarta Internasional Film Festival.
Tag
Berita Terkait
-
Pegadaian Meraih Penghargaan Internasional The Asset Triple A Islamic Finance Awards 2025
-
Perkuat Persatuan Anggota, PB PARFI Lakukan Perubahan Penting Ini
-
Ciptakan Inovasi Digital JKN, BPJS Kesehatan Peroleh Penghargaan Bergengsi
-
4 Rekomendasi Film Indonesia Bertema Korupsi di Kepolisian
-
5 Artis Terima Anugerah Bintang Kehormatan dari Prabowo, Ada Jaja Miharja
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terkini
-
Polisi Bongkar Pabrik Beras Oplosan di Serang
-
Pemberdayaan UMKM, BRI Perkuat Ekonomi Rakyat Lewat Keuangan Inklusif
-
Kisah Bumbi, Produk Popok Ramah Lingkungan Binaan BRI
-
Libur Tenang dengan BRI: Weekend Banking, BRImo & Layanan 24 Jam Siap Sedia
-
Tradisi 1939 Hidup Kembali! Tangerang Gelar Arak-arakan Perahu Maulud Penuh Suka Cita