SuaraBanten.id - Video seorang ibu menceritakan kisah pilunya tentang menyewa pengasuh anak alias babysitter namun malah berujung menyedihkan viral di media sosial.
Seringkali lantran orang tua kerepotan mengasuh anak, membayar babysitter menjadi salah satu pilihan. Namun sebagai orang tua harus selektif saat memilih pengasuhan anak.
Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @insta_julid, seorang ibu menceritakan kisah anak pertamanya yang disauh babysitter. Namun, dalam video tersebut sang ibu menceritakan anaknya malah menerima perlakuan yang tidak menyenangkan.
"Ini Excel, putra pertamaku. Ibu mana yang tidak ingin anaknya bahagia apalagi mengingat masa kecil anak pertamaku yang begitu membuat pilu. Karena mengurus anak pertama masih terasa awam bagi kami, kami memutuskan menyewa pengasuh senior yang sudah berumur karena kami pikir dia sudah berpengalaman." katanya di awal video.
Dalam video tersebut dijelaskan jika pengasuh pertama tersebut memaksa anaknya yang masih berusia 7 hari untuk minum susu dengan cara memencet hidung si anak meskipun anaknya sudah kenyang dan tertidur lelap. Hal tersebut membuat anaknya selalu muntah bahkan bisa 5x dalam sehari setelah minum susu.
Setelah kejadian itu, wanita tersebut mencoba kembali menyewa pengasuh yang lebih muda namun naasnya, anak tersebut malah tertular penyakit TBC dari pengasuhnya.
"Merasa kecewa dengan pengasuh yang sudah berumur kami ganti pengasuh muda yang ternyata menularkan penyakit TBC pada anak kami. Anakku tertular penyakit TBC dari pengasuh barunya, berat badannya tidak kunjung naik. Dan kami terpaksa harus menyuapi mulut mungilnya 2 butir obat terapi yang pahit sekali setiap hari selama 6 bulan berturut-turut tanpa berhenti. Rasa bersalah dan berdosa terus menghantuiku, rasanya aku telah gagal menjadi seorang ibu. Mulai detik itu aku berjanji pada diriku sendiri untuk lebih menjaga anakku, menyanyi anakku dan melakukan segala yang terbaik demi anakku." lanjutnya
Video viral tersebut pun mendapat komentar beragam dari netizen, tak sedikit yang menyebut jika mengasuh anak sendiri memang lebih baik.
"semakin yakin...memilih melepas karir dr awal kelahiran anak pertama adalh jan terbaik bagi ku...cept sehat lagi ya...nak ganteng..." ungkap @za****ie.
"Semangat buat ibu ibu yg Sudah mengabdi utk keluarga dan merawat tanpa bantuan siapapun.,semoga kita semuanya diberi kesehatan dan kebahagiaan (emot love)," kata akun @mr****an.
"Alhamdulilah aku rela resign dr kerjaan yg uda pegawai tetap dengan gaji yg kumayan gede demi mengasuh buah hatiku, mending hidup pas2an dan sederhana tp hati tenang,insyaallah rejeki anak selalu ada,yg penting anakku sehat dan bahagia bersamaku (emot love)," imbuh @xa****06.
"Knp g di urus sndiri aja sich," timpal @ic****hi.
Kontributor : Mira puspito
Berita Terkait
-
MK Batalkan Aturan HGU 190 Tahun di IKN, Airlangga: Investasi Tetap Kami Tarik!
-
7 Mobil Bekas untuk Anak Kuliah Budget Rp40 Jutaan, Sedan hingga City Car
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Bukan Tak Senang, Ini Alasan Prabowo Larang Siswa Sambut Kunjungan Presiden
-
Takut Anaknya Tak Mancung, Nathalie Holscher Curhat Soal Kekhawatiran Selama Hamil Adzam
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
Terkini
-
Menko AHY Resmikan Kapal Ro-Ro di KBS, Layani Penyebrangan Cilegon-Lampung
-
Kendalikan KLB Campak, Cakupan ORI Kota Cilegon Lampaui Target Nasional
-
ASRA 2025 Anugerahkan Tiga Penghargaan untuk Laporan Keberlanjutan BRI
-
BRI Dorong Daur Ulang Lewat Program Yok Kita Gas di KOPLING 2025
-
Truk Tambang Penyebab Macet Parah di Banten Akan Dihadang Aparat!