SuaraBanten.id - Sebuah video seorang mengaku wartawan menghadang mobil plat merah yang dikendarai oleh seorang wanita di hari libur kerja. Bergaya bak polisi yang akan menilang, oknum wartawan yang mengaku dari Media Global Live Streaming mengintrogasi pengemudi wanita tersebut.
Kejadian berlangsung Minggu (25/7/2022) di Jalan Bhayangkara Kota Serang, Banten. Video tersebut viral setelah diunggah wanita pengendara yang tak terima dirinya dihentikan oknum wartawan.
Dalam video viral, wanita tersebut tarpaksa menghentikan mobilnya yang dihadang dan dihentikan oknum wartawan. Setelah berhenti, oknum wartawan mendatangi sisi kanan mobil tempat pengendara, persis seperti saat polisi menilang.
Tak senang dengan prilaku oknum wartawan, wanita itu mempertanyakan alasan dirinya dihentikan ditengah jalan
Baca Juga: Ketua IDI Terpilih Kota Tangsel Diminta Buktikan Gelar Magisternya
“Saya nanya, saya salah apa. Kalau plat merah, semua juga banyak yang pakai plat merah,” kata wanita tersbut dalam video.
Oknum wartawan jumlahnya dua orang. Satu yang bertindak seperti sedang menilang, dan satunya lagi yang merekam dengan video. Kedua belah pihak saling rekam merekam.
"Saya ini dari media, dari Global. Anda mengendarai (mobil) pelat merah di hari Minggu, enggak boleh," tutur salah satu pria yang mengaku wartawan.
Sementara wanita tersebut tidak terima karena mobil yang ia gunakan mendadak diadang sembari "diinterogasi" oleh pria tersebut dan terus mempertanyakan alasan kedunya menghadang.
"Saya habis dari rumah orang tua saya. Hak Anda memberhentikan saya apa?" tanya wanita tersebut.
Baca Juga: Geger Mantan Romusa Jadi Kawanan Garong Sadis di Cimahi, Polisi Militer pun Dilawan
Belakangan diketahui, pria yang mengaku wartawan tersebut adalah Ruslan sementara, wanita yang diberhentikan yakni Hana seorang aparatur sipil negara (ASN) di salah satu di OPD di Kota Serang.
Usai viral sejumlah oknum yang mengaku sebagai wartawan dan mencegat mobil sipil pada Minggu (24/7/202) lalu, diperiksa oleh Satreskrim Polresta Serang Kota. Mereka diperiksa setelah korban pencegatan melapor ke Polresta Serang Kota
Berdasarkan pantauan, sejumlah oknum yang mengaku sebagai wartawan itu, datang ke Polresta Serang Kota sekitar pukul 16.00 WIB. Begitu pula dengan korban yang dicegat oleh oknum tersebut.
Sang korban selesai dimintai keterangan oleh Reskrim Polresta Serang Kota sekitar pukul 19.30 WIB. Sementara para oknum baru selesai diperiksa pada pukul 21.40 WIB.
Kasi Humas Polresta Serang Kota, AKP Iwan Sumantri, mengatakan bahwa telah terjadi perdamaian antara korban yakni Hana, dan Ruslin, oknum yang mengaku wartawan. Menurutnya, perdamaian tercapai setelah kedua belah pihak telah mengakui kesalahan masing-masing.
"Kedua belah pihak mengakui kesalahannya masing-masing. Dalam hal ini ada miskomunikasi di lapangan. Dan malam ini kami pertemukan kedua belah pihak untuk mengadakan tatap muka langsung, dan mudah-mudahan masing-masing saling menyadari (kesalahan). Jadi ini merupakan kesalahpahaman," ujarnya, Senin (25/7/2022) malam.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Cegah Bentrok! Pendaftaran Siswa Baru Harus Dikawal Polisi
-
3 Gebrakan Polri Termasuk Robot, Ada yang Bikin ICW Curiga
-
Harga Satu Robot Humanoid Polri vs Perawatan Gedung RS, Lebih Mahal Mana?
-
Gelandang Serang Bayern Munich Konfirmasi Status Darah Keturunan Indonesia, Siap untuk Ronde 4?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Korban Digagahi Sejak SD Hingga SMA
-
Xpander Picu Tabrakan Beruntun di Tol Tangerang-Merak, Dua Orang Luka-luka
-
Kasus Dugaan Korupsi Jamkrida Diselidiki Polda Banten
-
Kelebihan Bayar Lahan RSUD dan Puspemkab Tangerang Rp26 Miliar Disorot BPK
-
Ekspor Banten di Smester 1 Capai 3,6 Dolar Amerika