Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Minggu, 22 Mei 2022 | 16:43 WIB
Kondisi bus Pariwisata menabrak rumah warga di Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2022). ANTARA FOTO

SuaraBanten.id - Salah satu korban kecelakaan maut di Ciamis bernama Hajjah Sri Mulyani (45). Dia merupakan warga Tangerang Banten yang ikut dalam rombongan peziarah.

Salah satu anak korban Rizki Maulana (25) mengatakan bahwa jenazah Jenazah orang tuanya tersebut diberangkatkan dari Ciamis sekitar pukul 23.00 WIB malam.

Sementara, tiba di rumah keluarga duka yang berada di Kampung Ceplak, Nomor 079, RT/RW 001/001, Desa Sukamulya, Kecamatan Sukamulya sekitar pukul 05.00 WIB pagi.

"Dari Ciamis jenazah berangkat sekitar pukul 23.00 WIB ke Tangerang. Dan sampai rumah itu pukul 05.00 WIB atau subuh hari ini," katanya, seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Sopir Bus Maut PO Pandawa yang Alami Kecelakaan di Ciamis Kabur, Polisi: Sempat Dirujuk ke RSUD

Selanjutnya, kata Rizki, setibanya jenazah di kediaman rumah duka langsung dimandikan dan disalatkan serta didoakan, baru dimakamkan di TPU setempat sekitar pukul 11.00 WIB.

"Iya sudah dimakamkan. Di pemakaman Kampung Rizal, Ceplak, Sukamulya. Deket dari rumah kami. Pukul 11.00 WIB ini di makaminnya," katanya.

Ia mengatakan, almarhum ibunya masuk ke dalam daftar empat korban meninggal dalam kecelakaan bus pariwisata/peziarah di Ciamis, Jawa Barat tersebut.

"Dari keluarga hanya yang berangkat ibu sama nenek saja. Tapi nenek beda rombongan mobil, yang satu rombongan tidak terlibat kecelakaan," ujar dia.

Sementara itu, berdasarkan informasi dari Kepolisian Daerah (Polda) Banten terdapat sebanyak 15 korban luka-luka dan satu meninggal akibat kecelakaan bus rombongan pariwisata asal Kabupaten Tangerang.

Baca Juga: Tabrak Rumah saat Angkut Rombongan Peziarah, Sopir Bus Kecelakaan Maut di Ciamis Kabur Setelah Masuk RS

"Korban meninggal dunia yang saat ini (Sabtu malam) ada di RSUD Ciamis yaitu Ibu Hajjah Sri Mulyani," kata Kapolda Banten Irjen Pol Rudy Heriyanto.

Ia menuturkan, adapun dari 15 korban yang mengalami luka-luka tersebut yakni Sadiah, Tinah, Aditi, Darip, Sutinah, Solihin, Agus Sukanto, Sadad Nouval, Siti Munawaroh, Luqnah Izatinisa, Rokah, Hayati, Nanan, Sahrudin (31) kondektur bus, dan Erah (58).

"Dari belasan korban luka itu dilakukan perawatan di Puskesmas Payungsari dan Puskesmas Panjalu Ciamis," tutur dia.

Sebelumnya, Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu sore.

Bus yang membawa penumpang pulang dari berwisata itu melaju dari arah Panjalu menuju Panumbangan dengan kondisi jalan menurun.

Setibanya di lokasi kejadian, bus tidak terkendali dan menabrak kendaraan serta rumah di pinggir jalan tersebut.

Insiden kecelakaan bus pariwisata itu sempat ramai tersebar di media sosial yang menayangkan adanya sejumlah kendaraan yang rusak, kemudian tampak bus menabrak rumah.

Kejadian tersebut sudah mendapatkan penanganan dari kepolisian setempat, Begitu juga korban sudah mendapatkan penanganan.

Load More