Bahkan, Ia juga mengkalim bahwa sampah yang menyumbat pada irigasi pasar kranggot bukan 100 persen dari pasar. Melainkan, kata Dia, terdapat sampah dari luar wilayah.
"Kan ada juga sampahnya dari luar Cilegon, luar jombang kadang-kadang buang sampahnya di situ, mungkin tambahan dari hujan kebawa airnya," ucapnya.
"Dipastikan bukan dari pedagang. Kalau pedagang mah ada tempat sampahnya," sambungnya.
Hukmatullah kembali menegaskan, bahwa pihaknya telah menyampaikan ke Kepala Dinas LH hingga PU. Namun, kata Dia, belum ada tindakan hingga saat ini.
Baca Juga: Kota Solo Dikepung Banjir, Ini Dalih Wali Kota Gibran Rakabuming
"Kita sudah menyampaikan ke Kepala Dinasnya dan juga sudah bersurat cuma ya masih begitu-begitu saja. Sudah ngumpulin Kepala UPTD Pasar, dari Dishub, dari LH, dari PU sudah," tuturnya.
"Untuk masalah pengangkutan kita ketika sampahnya sudah ada di atas tanah, tapi kalau posisinya masih di atas pengairan itu kami tidak bisa mengambil tindakan," ucapnya.
Ditempat terpisah, Kepala Seksi (Kasi) Penanganan Sampah DLH Kota Cilegon, Redha Badaruddin menyampaikan bahwa terkait tumpukan sampah pada irigasi di Pasar Kranggot pihaknya telah menginstruksikan kepada UPTD kebersihan setempat untuk selalu membersihkan.
"Karena sampah itu ada di irigasi, jadi kita juga harus berkoordinasi dengan Dinas PU bagian pengairan," ucapnya.
"Untuk tindak lanjutnya, kita akan segera membersihkan tumpukan sampah tersebut," sambungnya.
Baca Juga: Kawasan Cikadut, Bandung Hari Ini Kembali Terendam Banjir, Publik Berteriak: Adakah Solusi?
Namun, Redha juga membantah terkait penumpukan sampah yang terjadi di irigasi Pasar Kranggot sudah terjadi hampir setahun.
"Kalau belum dibersihkan hampir satu tahun itu tidak benar," bantahnya.
Ia juga menyampaikan, bahwa semua fasilitas sarana prasarana persampahan sudah dialihkan pada semua UPTD Persampahan. Termasuk, kata Dia, Armada Truk, Cator, SDM Penyapu dan Pengangkut hingga peralatan kebersihan lainnya.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Berita Terkait
-
Kota Solo Dikepung Banjir, Ini Dalih Wali Kota Gibran Rakabuming
-
Kawasan Cikadut, Bandung Hari Ini Kembali Terendam Banjir, Publik Berteriak: Adakah Solusi?
-
DIY Darurat Sampah, Pemda Perpanjang Daya Tampung Pembuangan Lama
-
TPST Piyungan Ditutup, Kota Yogyakarta Dihadapkan Potensi Darurat Sampah
-
Kota Yogyakarta Terancam Darurat Sampah, Ini Sebabnya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Murah di Bawah Rp 40 Juta: Hemat Perawatan dan BBM
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Matic Mulai Rp4 Jutaan: Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Yamaha NMAX, Jauh Lebih Murah dari Honda BeAT Baru
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Amerika Bekas Mulai Rp40 Jutaan: Tangguh, Mesin Gahar
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga Nyaman 2025: Suspensi Empuk, Perjalanan Auto Mulus!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED, Selalu Terang di Luar Ruangan
-
Emil Audero Mulai Ditinggalkan Palermo, Klub Orang Indonesia Penyebabnya
-
6 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp 3 Juta, Terbaru Juni 2025
-
Tak Ikut Piala Presiden 2025, Pemain Persija Justru Laris Manis, Kok Bisa?
-
Sunscreen Jumbo yang Bikin Kulit Glowing dan Nyaman Dipakai Setiap Hari!
Terkini
-
5 Link DANA Kaget Hari Ini, Raih Rezeki Hingga Ratusan Ribu di Hari Jumat Berkah
-
Ratusan Warga Desak Pelaku Mutilasi di Serang Banten Dihukum Mati
-
Segera Klaim 4 Link DANA Kaget Hari Ini, Dapatkan Saldo Hingga Ratusan Ribu Rupiah
-
Kepsek Buka Suara Soal Dugaan Transaksional SPMB di SMPN 11 Cilegon: Jika Ada...
-
Resmi Diperpanjang! Pemutihan Pajak Kendaraan di Banten Berlaku hingga 31 Oktober 2025