SuaraBanten.id - Sebuah video yang mempertontonkan seorang wanita berjilbab berpakaian kuning yang diduga merupakan keluarga polisi naik kap mobil sambil marah-marah viral di media sosial.
Dalam video viral tersebut, tampak wanita berjilbab itu naik ke kap mobil Nissan berwarna merah yang sedang berjalan. Kejadian tersebut terjadi di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur, Kota Lubuklinggau.
Sontak kejadian itu langsung menarik perhatian warga sekitar dan pengguna jalan lain yang berburu takjil. Aksi perempuan berjilbab itu pun viral usai diunggah akun Instagram Kabarnegri.
Video berdurasi hampir satu menit itu memperlihatkan perempuan berjilbab saat berada diatas mobil, perempuan tersebut tampak menggedor kaca mobil berwarna merah dan meminta pengemudi dan penumpang di dalam mobil keluar.
Sejumlah warga sekitar pun mencoba menenangkan wanita berhijab yang belum diketahui identitasnya itu. Meski demikian sang wanita tak menggubrisnya, bahkan saat ada warga yang merekam kejadian itu, sang wanita marah dan langsung melempar batu.
"Woy jangan merekam woy," ujar perempuan dari atas mobil sambil melihat ke arah kamera.
Lantaran peristiwa itu terjadi di Jalan Raya dan menjelang buka puasa, banyak warga yang menyaksikan hingga menyebabkan kemacetan. Bahkan para pengendara yang sedang ngabuburit dan akan pulang ke rumah untuk berbuka puasa ramai menyaksikan kejadian itu.
Hingga berita ini dibuat belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya keributan dalam video tersebut, Namun diduga keributan terjadi akibat permasalahan keluarga.
Wanita tersebut kabarnya merupakan keluarga polisi, dia adalah saik dari pengemudi mobil tersebut. Wanita itu datang untuk melabrak karena kakaknya bersama perempuan lain.
Baca Juga: Heboh Potret Ayah Lesti Kejora Diciduk Polisi, Rara LIDA Sampai Kaget dan Nyebut Allah
Dikonfirmasi terkait kejadian itu, Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi membenarkan adanya peristiwa keributan di jalan raya menjelang buka puasa itu.
Mengenai informasi pengemudi mobil merupakan anggota Polri, Kapolres mengaku masih akan mencari tahu kejelasannya.
"Masih saya cek, masih saya cek kebenarannya," ujarnya.
Berita Terkait
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
-
5 Adegan Ciuman Drakor Paling Viral di 2025
-
Otto Hasibuan Heran: Masyarakat Benci Polri, Tapi Orang Ramai Rela Bayar Demi Jadi Polisi
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Amnesty International Beberkan 36 Video Kekerasan Polisi di Demo Agustus Lalu
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Pejabat Serang Dilarang Cuti dan 'Minggat' Selama Nataru, Rupanya Ini Alasan Keras Bupati
-
Rahasia Suku Badui Jaga Hutan Lindung 3.100 Hektare Agar Banten Tak Diterjang Bencana
-
Siapkan Ruang Khusus Disabilitas, Layanan Perbankan BRI Cilegon Lebih Personal dan Bermartabat
-
Penghijauan Berbasis Edukasi dan Komunitas, Menanam Pohon Bukan Sekadar Seremoni
-
Melipir ke Bayah Lebak! Surga Pantai dan Lobster Murah untuk Libur Akhir Tahun Keluarga