SuaraBanten.id - Seorang emak-emak yang terlibat dalam unjuk rasa di depan Kantor DPRD Cilegon ikut menyuarakan aspirasinya menolak perpanjangan masa jabatan presiden atau Jokowi 3 periode.
Emak-emak tersebut ikut berorasi saat menyaksikan ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Cilegon (AMC) berunjuk rasa di depan kantor wakil rakyat Cilegon itu.
Secara tegas, emak-emak bernama Toyibah (59) itu menolak wacana tiga periode kepemimpinan Presiden Jokowi. Menurutnya, pemerintahan Presiden Jokowi tidak melulu memberikan solusi pada rakyat, justru sebaliknya menyengsarakan rakyat.
"Kami para emak emak, menolak wacana tiga periode presiden jokowi, dua periode aja enggak becus, apalagi tiga periode," ujarnya saat berorasi, Selasa (12/4/2022).
Karena itu, dengan mengetahui adanya gerakan mahasiswa yang melakukan demontrasi di depan DPRD Kota Cilegon. Ia pun dengan sengaja menghampiri massa aksi dan masuk ke dalam barisan untuk menyuarakan aspirasi kaum emak-emak.
Dalam kesempatan itu, Toyibah meminta polisi membuka jalan bagi mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasinya. Ia meminta Ketua DPRD Kota Cilegon, Isro Mi'roj menemui massa aksi dan menampung aspirasi mereka.
Sementara itu, Koordinator Aksi AMC, Ibnu Ta'wid mengaku membawa enam tuntunan dalam aksinya. Diantaranya, wacana jabatan presiden tiga periode, wacana subsidi, wacana BBM, minyak goreng, PPN hingga pengangguran di Kota Cilegon.
"Goal pointnya, kami mau DPRD Kota Cilegon ini menolak wacana tiga periode jabatan Presiden Jokowi, mahasiswa menolak perpanjangan tiga periode," ucapnya.
Pantauan Suara.com dilokasi, demonstrasi tersebut diikuti oleh ratusan massa aksi dari berbagai kampus yang terdiri dari BEM Universitas Al-Khairiyah, BEM STIT Al-Khairiyah, BEM Politeknik Krakatau Cilegon dan BEM Farmasi Al-Ishlah Cilegon.
Baca Juga: Tiga Terduga Pembakar Pospol Pejompongan Berasal dari Bekasi, Polisi: Ada Indikasi Satu Kelompok
Mereka memulai aksinya dengan longmarch sejak pukul 14.00 WIB di tugu Cilegon atau Landmark hingga depan Gedung DRPD Kota Cilegon. Sesampainya dilokasi, mereka melakukan berbagai orasi sambil membentangkan spanduk yang berisi tuntutan tuntutannya.
Kontributor : Firasat Nikmatullah
Tag
Berita Terkait
-
Modal Rp4 Juta Pengen Punya Motor? Ini Deretan Motor Bekas Bandel dan Perkiraan Tahunnya
-
Wisuda 1.305 Mahasiswa IPDN, Mendagri: Bakal Perkuat Sistem Administrasi Pemerintahan Indonesia
-
Inflasi IPK: Kini Predikat Cumlaude Menjadi Lazim
-
Politisasi Ormawa: Intervensi Senior Menggerus Idealisme Mahasiswa
-
KSPM FEB UI Selenggarakan Kursus Pasar Modal, Daftar Sekarang!
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Komnas PA Ungkap Ada 6 Korban Pelecehan di SMAN 4 Serang, Sebagian Alumni
-
Tiga Kepala Daerah Susuri Kali Angke 10 KM, Andra Soni Temukan Biang Banjir
-
Sekda Kabupaten Serang Jadi Rebutan, Dua Nama Besar dari Pemkot Serang Ikut Seleksi
-
Tewas Bersimbah Darah di Pinggir Jalan, Ayah di Serang Ternyata Hendak Lakukan Hal Ini
-
Hari Anak Nasional: BRI Peduli Dukung Pendidikan Karakter Lewat Agroedukasi