SuaraBanten.id - Nasib malang menimpa seorang penjual takjil Ramadhan asal Kelurahan Pandeglang, Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang Banten ditipu oleh orang tidak dikenal.
Seorang ibu penjual makanan takjil itu bernama, Eka Yuliana, dia mendapatkan nasib nahas setelah dirinya ditipu oleh pria tidak dikenal yang berpura-pura membeli dagangannya.
Eka menceritakan, awalnya ada seorang pria yang datang ke lokasi tempat ia berjualan dan memesan dagangannya hingga Rp1.050.000.
Sambil pura-pura menerima telpon, pria tadi meminta korban untuk mengantarkan pesanannya ke depan Gedung Dinas Pariwisata Kabupaten Pandeglang yang tidak jauh dari lokasi tempatnya berjualan.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Cianjur Hari Ini Minggu 10 April 2022
Eka yang tidak menaruh curiga mengantarkan pesanan pria tadi ke lokasi yang sudah disebutkan. Sesampainya di lokasi yang telah ditentukan, pria tadi mengaku bahwa pesanannya ada ya g kurang dan meminta si penjual mengambilkan kekurangannya.
Saat Eka kembali membawa sisa pesanan pria itu ke lokasi tadi sang penipu ternyata sudah tidak ada di tempatnya alias sudah kabur.
“Saya gak tau tiba-tiba dia datang ke lapak saya minta pesan makanan nasi habis sampai Rp1 juta lebih, dia pesan makanan itu sambil nelepon orang katanya anaknya nangis nunggu di atas dinas pariwisata Pandeglang minta diantar kesana aja, ehh malah kena tipu saya sedih banget, udah mah baru buka saya udah kejadian kena tipu orang lagi bulan ramadhan gini,” jelas Eka seraya tidak percaya dirinya baru saja kena tipu, Sabtu (9/4/2022).
Eka membeberkan, pria yang menipu dirinya memiliki perawakan tinggi besar putih dan memiliki jenis rambut ikal. Meski mengalami kerugian cukup besar namun dirinya mengaku mengikhlaskan kejadian yang menimpanya itu.
“Tentu saja merasa dirugikan tapi mau gimana lagi barangnya udah hilang sabar aja ikhlasin aja,” ucapnya.
Baca Juga: Jadwal Imsak Kota Pagar Alam Minggu 10 April 2022
Dirinya berharap polisi bisa segera menangkap pelaku penipuan itu karena membuat resah pedagang kecil seperti dirinya. Ia juga mengimbau pada pedagang kecil seperti dirinya agar tidak mudah percaya pada orang yang memesan makanan tetapi tidak langsung membayarnya.
“Kejadian modus penipuan seperti itu semoga bisa diungkap oleh pihak berwajib dan tentunya sangat meresahkan para pedagang. Kepada para pelaku usaha di Pandeglang tetap waspada berhati-hati dengan modus penipuan dengan cara membeli lainnya,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Kosambi Tangerang Mencekam, Warga Bakar Truk Tanah dan Bentrok dengan Polisi, Ini Penyebabnya
-
Pendidikan Mentereng 3 Anak Shahnaz Haque: dari Dokter hingga Filmmaker
-
Punya Statistik Gila! 3 Pemain Lokal Wajib Starter Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
-
Profil Pruistin Aisha, Anak Syahnaz Haque Tak Gengsi Jadi Tukang Parkir saat Kuliah
-
4 Pemain Timnas Indonesia yang Berpotensi Dicoret Shin Tae-yong saat Lawan Jepang
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Ustaz di Serang Dipolisikan Gegara Remas Payudara Seorang Remaja Putri
-
Dewan Pers Dukung Penuh BRI Fellowship Journalism 2025
-
Publikasikan Indeks Bisnis UMKM Triwulan III 2024, BRI Sebutkan Perlu Penguatan Daya Beli
-
Paguyuban Warga Sunda Cilegon Dukung Robinsar-Fajar di Pilkada Cilegon 2024
-
Oknum Polisi Ditpolairud Polda Banten Diduga Aniaya Wanita Hingga Tewas Karena Mabuk