4 Sumber Kekayaan Suami Nikita Willy, Pewaris Blue Bird Hingga Founder Perusahaan Investasi

SuaraBanten.id - Indra Priawan, suami Nikita Willy, dikenal sebagai pengusaha yang sukses. Banyak yang penasaran seperti apa bisnis yang dilakukan Indra sehingga mengajak istrinya melahirkan di Amerika.

Diketahui, Nikita Willy resmi dipersunting Indra Priawan Djokosoetono pada 16 Oktober 2020 lalu. Bintang sinetron populer tersebut kini tengah hamil anak pertama dan berencana melahirkan di Amerika Serikat.

Nikita Willy mengungkapkan, mereka tak akan langsung pulang ke Indonesia setelah melahirkan. Ia akan menetap di Amerika hingga merasa sang buah hati cukup umur dan siap kembali ke Jakarta.

Rencananya Nikita Willy akan melahirkan sang buah hati di Cedars-Sinai Medical Center. Menurut Nikita, rumah sakit tersebut adalah langganan artis-artis Hollywood papan atas seperti Kylie Jenner, Beyonce, dan bahkan Victoria Beckham.

Baca Juga: 4 Sumber Kekayaan Indra Priawan Suami Nikita Willy yang Kini Menetap di AS

Selama di Amerika, Nikita Willy dan suami tinggal di apartemen yang berlokasi di Los Angeles. Apartemen yang dihuni untuk sementara ini cukup luas dengan pemandangan langsung ke Hollywood Hills.

Menetap dan melahirkan di Amerika tentu menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Namun Indra Priawan suami Nikita Willy dikenal sebagai pengusaha muda yang juga merintis kerajaan bisnisnya sendiri.

Penasaran dari mana sumber kekayaan Indra Priawan suami Nikita Willy? Kepoin yuk!

1. Pewaris Blue Bird Group

Sudah jadi rahasia umum bahwa Indra Priawan merupakan pewaris Blue Bird Group, perusahaan taxi Blue Bird yang sudah beroperasi di Indonesia lebih dari 40 tahun. Sebelum marak transportasi online, taksi biru ini jadi salah satu favorit pelanggan.

Baca Juga: 10 Potret Rumah Sakit Tempat Lahiran Nikita Willy di Amerika, Langganan Seleb Hollywood!

Indra Priawan adalah cucu pendiri Blue Bird, yang kini ikut mengembangkan bisnis transportasi yang satu ini. Lulusan Universitas Indonesia jurusan Teknik Mesin 2013 tersebut menjabat sebagai Manajer Operasional sekaligus Komisaris Blue Bird Group.