SuaraBanten.id - Tak sedikit warga Banten yang masih bertanya-tanya kenapa harus vaksin booster atau mengikuti vaksinasi booster. Untuk menjawab pertanyaan itu, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti memberi penjelasan terkait hal itu.
Ati berharap masyarakat Banten ikut vaksinasi booster atau vaksinasi tambahan lantaran vaksin yang diberikan akan menambah kekebalan tubuh (herd immunity).
Kata Ati, untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 diperlukan kekebalan tubuh yang baik, sehingga seseorang tidak gampang terpapar virus Covid-19.
“Jadi harus ada kombinasi. Kalau (vaksinasi) satu dan dua sama. Makanya harus ada kombinasi. Dan herd immunity itu bisa terbangun secara alami dan dipancing (lewat vaksinasi),” jelas Ati, Selasa (15/2/2022).
Ati menjelaskan, kekuatan vaksin booster yang diberikan dapat menambah kekebalan tubuh sebesar 80 persen.
“Kalau vaksinasi (pertama dan kedua-red) seiring berjalannya waktu (kekebalannya) turun lagi imunitas. Makanya ini (ada booster),” ungkapnya.
Lebih lanjut, berdasarkan data Dinkes Provinsi Banten hingga 14 Ferbruari 2022, sasaran vaksinasi booster untuk Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan sudah mencapai 105,2 persen dari sasaran sebanyak 45.566 orang.
Sementara capaian vaksinasi petugas publik mencapai 4,1 persen dari toral sasaran 456.149 orang. Untuk capaian vaksinasi dosis ketiga bagi masyarakat lanjut usia (lansia) hingga saat ini mencapai 10,1 persen dari total sasaran 643.607 orang.
Sedangkan untuk masyarakat rentan dan umum baru mencapai 3,1 persen dari sasaran 6.877.059 orang. Untuk vaksinasi dosis ketiga bagi remaja baru 194 yang divaksin dari total sasaran 1.207.002 orang.
Berita Terkait
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Benarkah Vaksinasi Campak Bisa Picu Kecacatan Anak? Ini Penjelasan Dokter
-
Vaksinasi Melonjak, Cuci Tangan Meningkat: Rahasia Keluarga Sehat Ternyata Ada di Tangan Ayah!
-
Waspada! Pneumonia Mengintai Dewasa dan Lansia, PAPDI: Vaksinasi Bukan Hanya untuk Anak-Anak
-
Singgung soal Konspirasi Anti-Vaksin, Menkes: Cacar hingga Covid Hilang karena Vaksinasi
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Lewat CSR, ASG Perkuat Infrastruktur Kesehatan Kota Serang dengan Enam Ambulans
-
Jejak 37 Pahlawan Muda di Lengkong: Mensos Gus Ipul Ungkap 2 Kunci Penting Karakter Bangsa
-
BRIVolution BRI Perkuat Ekosistem Digital dan Dorong Dana Murah Berkelanjutan
-
Diam-diam Pemprov Banten Beri 'Privilese' Truk Kecil Keluar dari Kepgub, Apa Alasannya?
-
Gizi Siswa Terancam? Penyaluran MBG di Pandeglang Disetop, BGN Ungkap Alasan Mengejutkan