SuaraBanten.id - Pendapatan Ghozali dari menjual foto selfie dirinya dengan format Non-Fungible Token (NFT) terus bertambah. Bahkan, teranyar pemuda asal Semarang yang menjual karyanya melalui akunnya di OpenSea, Ghozali Everday, jika dirupiahkan telah mencapai Rp1,7 miliar.
Kini, pemuda yang memiliki nama lengkap Sultan Gustaf Al Ghozali itu kian populer. Bahkan, dia sampai diundang dalam podcast Deddy Corbuzier.
”Sampai hari ini sih dapat Rp1,7 miliar. Beberapa saya sudah cairin 0,8 Ethereum atau senilai Rp 39 juta,” kata Ghozali seperti dikutip Hops.id--Jaringan Suara.com dari kanal Youtube Deddy Corbuzier pada Senin, 17 Januari 2022.
Jumlah pendapatan Ghazali yang sampai saat ini telah mencapai Rp 1,7 miliar ini, akan berpeluang terus bertambah.
Baca Juga: Metaverse: Menjanjikan, Tetapi Sembunyikan Masalah Serius
Hal itu lantaran setiap kali fotonya terjual kembali oleh pengguna lain, dia akan mendapat komisi 10 persen dari nilai penjualan sebagai ‘artis’ atau seniman pembuat karya tersebut.
Seperti diketahui, foto selfie yang dijual Ghozali tersebut diambilnya setiap hari, selama lima tahun dari 2017 saat dirinya duduk di depan komputer miliknya.
Seniman visual Fluxcup menuturkan rahasia kesuksesan seorang Ghozali bukan semudah menjual foto selfie dan langsung mendapat keuntungan besar.
Ada konsistensi yang dijalankan bertahun-tahun oleh Ghozali. Konsistensi tersebut akhirnya membuahkan hasil di waktu yang tepat dan layak diapresiasi oleh banyak orang dengan membeli hasil karyanya.
Menurut Ghozali, uang hasil penjualan foto selfie-nya tersebut salah satunya akan dipakai untuk membangun studio animator sendiri, nanti saat dia lulus dari bangku kuliah. Selain itu, juga akan dipakai untuk dua niat mulia Ghozali yakni membantu keuangan orang tuanya dan menyumbang ke salah satu yayasan sosial.
Baca Juga: 5 Game NFT Bisa Hasilkan Cuan!
”Setelah lulus (kuliah) pengen bikin studio animasi sendiri. Pengen bantu orang tua. Rencananya aku, kan ini (penghasilan) dari komunitas aku ada beberapa persen mau disedekahin gitu. Maksudnya seperti kitabisa kayak gitu, rencananya sih aku mau donasi ke pita kuning,” jelasnya.
Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (Pita Kuning) adalah yayasan filantropi bagi anak dengan kanker yang berdiri atas inisiasi komunitas volunteer muda yang dinamakan C3 (Community for Children with Cancer).
Ghozali juga mengaku mempergunakan sebagian penghasilannya untuk membayar pajak. Sebelumnya, setelah viral kabar Ghozali meraup penghasian miliaran rupiah dari NFT, dia mendapat penagihan untuk membayar pajak dari Ditjen Pajak.
Ditjen Pajak menagih Ghozali dengan mencuit di akun Twitter @DitjenPajakRI.
“Congratulations, Ghozali! Here is a link where you can register your TIN: pajak.go.id/id. Check out this link for more information about TIN: pajak.go.id/index.php/id/s. If you need help, kindly ask @kring_pajak. We wish you the best of luck in the future,” tulis Ditjen Pajak, di akun Twitter @DitjenPajakRI pada Sabtu, 15 Januari 2022.
Ghozali langsung mengomentari cuitan Ditjen Pajak di Twitternya. "Of course I will pay for it because I am a good Indonesian citizen #PajakKitaUntukKita," tulis Ghozali.
Berita Terkait
-
Kok Bisa Sabrina Chairunnisa Bawa Anjing Naik Pesawat ke Korea? Ternyata Begini Caranya
-
Berlian Pemberian Deddy Corbuzier Tak Pakai Duit Negara, Karyawan: Tapi Gak Potong Gaji Kan?
-
Akui Tak Ambil Gaji Jadi Stafsus, Publik Samakan Deddy Corbuzier dan Elon Musk: Power Kekuasaan...
-
Mengintip Harga Gelang Berlian yang Diberikan Deddy Corbuzier Buat Pegawai
-
Hari Valentine, Deddy Corbuzier Bagi-bagi Berlian ke Karyawati: Bukan Duit Negara
Tag
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Memberdayakan UMKM untuk Daya Saing Global: Strategi Mikrofinansial BRI Menuju Pertumbuhan Ekonomi Inklusif 2025
-
Pabrik Pengolahan Sampah di Cilegon Terima Bantuan Rp102 Miliar dari Bank Dunia
-
Robinsar-Fajar Inventarisir Masalah Pendidikan di Cilegon Hingga Bentuk 'Sekolah Juare'
-
Pernah Jadi Anak Koin Hingga Tukang Semir, Munirudin Kini Jadi Orang Nomor Dua di Kemenag Cilegon
-
11 Warga Padarincang Jadi Tersangka! Polisi Ungkap Peran dalam Pembakaran Kandang Ayam