SuaraBanten.id - Direktur Utama PT Pelabuhan Cilegon Mandiri (PCM) Muhammad Willy yang baru terpilih dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) percaya diri bisa meningkatkan pendapatan BUMD Kota Cilegon.
"Ada hal yang akan saya lakukan bersama tim jajaran komisaris, pertama bagaimana meningkatkan pendapatan, itu udah enggak ada ampun, itu yg paling utama," ungkap Dirut PT PCM kepada awak media di Restoran The Surosowan, Kota Cilegon, Rabu (29/12/2021).
Willy akan membedah darimana pendapatan yang paling cepat menghasilkan. Serta, meningkatkan pendapatan dari hasil bisnis yang sudah ada terlebih dahulu.
Dari bisnis pandu tunda, yang sudah ada dari 5 kapal ini bagaimana Utilisasinya. Menurutnya, kondisi saat ini bisa dinaikkan lagi dari bisnis yang sudah ada.
"Alhamdulillah ini kita sudah memulai untuk tender nambah satu kapal tunda, setidaknya satu kapal tunda dalam satu bulan ini lah, kan ada proses tender karena kita udah mendapatkan melalui network kita. Ternyata ada market yang selama ini belum disentuh PCM," ungkapnya.
Jadi, itu ada market yang selama ini belum pernah disentuh oleh PCM. Marketnya ada di Bojonegara Serang, tapi ini tidak bisa diganggu karena ada bisnis yang sedang berjalan.
"Karena gaboleh diganggu, makanya kita tambah satu armada, itu dari bisnis yang ada pendapatannya masih nomor satu," ucapnya.
Kemudian dari meningkatkan tadi, apa bisnis baru selain pandu tunda, yakni perusahaan penyedia BBM.
"Kita juga turut berkontribusi menyalurkan BBM ke pelanggan-pelanggan PCM selama ini, kapal-kapalnya itukan tambahan, ini benar benar meningkatkan pendapatan," akunya.
Baca Juga: Tak Cuma Usut Korupsi, Sepanjang 2021 KPK Setor Penerimaan Bukan Pajak Rp 203 Miliar
Selanjutnya, Wily berencana bagaimana membuat biaya agar efektif dan efesien agar bisa menaikkan pendapatan dan biaya pun efesien.
"Bukan berarti dihemat hemat, tapi efektif dan efesien. Apa yang kami lakukan, dalam dua minggu pertama saya sama jajaran khusus penurunan biaya, ada 2 vendor BBM, saya minta diskon, akhirnya mereka kasih diskon 25 persen. Disetujui langsung, sehingga dari sisi BBM itu sudah diskon 25 persen," paparnya.
Kemudian, dari konsumsi bahan bakar masing-masing kapal tunda akan dibatasi hanya 120 ton, yang sebekumnya penggunaan perbulan hampir 200 ton.
"Jadi, bagaimana efesiensi dan efektif biaya, konteksnya BBM dapet diskon 25 persen. Kemudian konsumsinya turun 15 persen," tuturnya.
Kemudian tata kelola, pasalnya banyak yang harus diimprove di PCM mengenai tata kelola perusahaan, mulai dari SOP.
"Makanya kami dalam waktu dekat akan mengintegrasikan semua kegiatan di dalam satu sistem. Jadi kalau saya punya cita cita adalah itu pelanggan kami bisa dari handphone aja, biar kaya GO-JEK aja, ketauan nanti trackingnya lagi di mana kapal tundanya, jam berapa dia mau tiba, terus nanti langsung online dari recheiving order sampai invoiceing seharusnya ada yang seperti itu," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
Jejak Rahasia Para Sultan, Menguak Sisi Lain Banten Lama yang Tak Pernah Diajarkan di Sekolah
-
Apa Isi Terornya? Kesal Di-PHK, Eks Karyawan di Serang dan Temannya Nekat Lakukan Ini ke Perusahaan
-
Stop Bayar Jutaan! Serum Anti Bisa Ular Gratis Kini Tersedia di Puskesmas Badui
-
Apa Itu Scrap Besi? Kenapa Mengandung Bahan Radioaktif Cesium-137
-
Panik dan Khilaf! Ibu Muda yang Buang Bayi di Cipete Utara Ungkap Motif Mengejutkan