Haul Syekh Abdul Qodir Jaelani di Pasar Kemis Digelar Hanya Untuk Keluarga Santri Cilongok

SuaraBanten.id - Perayaan haul Syekh Abdul Qodir Jaelani di Cilongok, Desa Sukamantri, Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang tahun ini kabarnya di gelar hanya untuk keluarga dan santri Cilongok saja. Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Kemakmuran Masjid atau DKM Al-Istieqlaliyyah Cilongok, Kyai H Afifudin.

Pembatasan orang dalam perayaan haul Syekh Abdul Qodir Jaelani dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19.

“Untuk penyelenggaran haul kami lebih mengacu kepada aturan pemerintah daerah, bahwa kami tetap melaksanakan kegiatan haul dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan juga tidak mengundang jemaah, qori dan mubaligh lainnya dari luar,” ucap Kyai H Afifudin dalam keterangannya, Selasa (2/11/2021).

Ia mengungkapkan, pembatasan dilakukan mengingat situasi kondisi saat ini masih dalam pandemi Covid-19. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan berjalan dengan nuansa sederhana dan dengan dihadiri oleh pihak keluarga saja.

Baca Juga: Cuaca Banten Berdasarkan BMKG 3 November 2021 Dominan Hujan, Waspada Hujan Lebat di Bayah

Afifudin juga memastikan akan menjaga protokol kesehatan saat acara berlangsung. Ia mengaku menyiapkan tempat cuci tangan di setiap pintu masuk Masjid Al-Istieqlaliyyah Cilongok.

“Kegiatan haul ini tetap akan dilakukan, akan tetapi hanya dihadiri oleh keluarga, santri, serta masyarakat dari Kampung Cilongok saja,” ucapnya.

Untuk jamaah di luar Kampung Cilongok, ia mengimbau agar selalu tetap mengikuti dan mengerti atas imbauan yang sudah diberikan, baik dari pemeritah daerah, maupun dari Pengurus serta Keluarga Besar Pondok Pesantren Al-Istieqlaliyyah.

“Kalau ada spanduk atau banner yang berisi ajakan untuk hadir, dapat kami sampaikan hal tersebut bukan dari kami selaku panitia,” ujarnya.

Atas nama pengurus masjid dan keluarga besar pesantren, pihaknya mengimbau kepada jemaah yang hadir agar selalu menerapkan protokol kesehatan. Untuk jemaah dari luar Kampung Cilongok cukup dzikir bersama dan berdoa di rumah masing masing saja.

Baca Juga: Wali Kota Tangerang Klaim Vaksinasi Dosis 1 Capai 90,5 Persen, Benarkah?